Mohon tunggu...
Ali Usman
Ali Usman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Orang awam
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya suka memperhatikan berita nasional dan intenasional dan memberikan solusinya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Allah Pemberi Rezeki dan Pengangguran

14 Juni 2019   09:24 Diperbarui: 16 Juni 2019   07:39 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sebagai muslim kita harus percaya bahwa Allah pemberi rizki... namun kita juga harus bekerja... bukan cuma diam dan tidak bekerja mencari rizki yang halal.... 

bekerja itu wajib

Hadits riwayat Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi

"Mencari rezeki yang halal adalah wajib apabila sudah melaksanakan ibadah fardhu."

"Sesungguhnya di antara dosa yang tidak bisa ditebus dengan pahala shalat, sedekah atau haji, maka bisa ditebus dengan kesusah-payahan dalam mencari nafkah."

HR. Ath-Thabrani: "Sesudah shalat Subuh maka janganlah kamu tidur sehingga kamu tidak lalau dalam mencari rezeki"

Allah pemberi rizki namun Allah menyuruh bekerja....

Allah yang menjamin seluruh rizki seluruh mahlug baik manusia maupun hewan... baik yang bekerja maupun yang tidak bekerja karena belum cukup umur, sakit ,lanjut usia,belum dapat kerja,masih sekolah/kuliah,atau disabilitas....

Allah melapangkan rizki

Allah menyempitkan rizki

Rizki Allah tak selalu berupa uang...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun