Akhirnya banyak orang yang 'malas ribut' dengan suatu arogansi (baca : kekuasaan, atau kepemimpinan), apalagi jika mengingat anak-istri di rumah yang harus dinafkahi, angsuran-angsuran rumah dan motor atau mobil masih lama lunasnya, makin beratnya biaya hidup, dan seribua alasan lain yang mudah ditemui di negeri ini yang berujung pada kesimpulan hidup memang makin sulit, maka atau sehingga mereka condong mengambil sikap sebagai berikut :
'Aturan no 1, Boss selalu benar. Aturan no 2, jika Boss salah, lihat lagi aturan no 1.'
Terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H