Perkembangan motorik menjadi penting karena berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Ada beberapa manfaat dari perkembangan motorik anak yang baik di antaranya mampu meningkatkan perkembangan kognitif (kecerdasan) anak, membantu mempererat hubungan antara anak dan orang tua, membangun rasa percaya diri dan kemandirian pada anak, merangsang imajinasi dan kreativitas, dan meningkatkan kefokusan anak.
Pada anak usia 1-2 tahun, kemampuan motorik kasar terus berkembang seperti dari berjalan dengan baik, berjalan mundur, naik tangga, menarik, berdiri di kursi tanpa pegangan, dan mendorong berat. Adapun, motori halusnya, anak mampu menyusun menara dari balok, mencoret-coret, dan melepas pakaiannya.
Tim KKN Unnes Giat 2 melakukan kelas sensorik motorik untuk merangsang perkembangan motorik anak. Anak-anak bayi usia 1-2 tahun bermain mengambil barang di dalam agar dan melukis dengan tangan. Kedua permainan tersebut bertujuan untuk merangsang motorik tangan anak dan membantunya mengenal tekstur. Beberapa anak ada yang menikmati permainan dan lainnya takut bahkan menangis untuk mencoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H