Mohon tunggu...
Aline Lintang
Aline Lintang Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemilik

Hallo ! Aku Lintang, seorang pengusaha, pecinta fashion dan kuliner. Lagi sibuk banget nih mengurus Beanshop, tempat di mana kamu bisa belanja baju kece sambil ngopi santai. Aku percaya kalau hidup itu harus dinikmati, jadi aku bikin tempat ini biar kamu bisa nemuin semuanya di satu tempat. Yuk, mampir dan rasain vibe-nya sendiri!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta di Antara Dua Keyakinan

27 September 2024   18:04 Diperbarui: 27 September 2024   18:06 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://www.freepik.com/

Cinta di antara Dua Keyakinan

Di tengah perjalanan yang penuh warna,
Kau dan aku, bagaikan dua bintang bercahaya.
Berbeda keyakinan, namun hati ini satu,
Menyatu dalam cinta yang takkan pernah redup.

Kau, embun pagi yang menyejukkan jiwa,
Dengan doa-doamu yang tulus, memberi makna.
Aku, api yang membara, menghangatkan malam,
Menyulut rasa cinta, meski dunia tak tenang.

Kita melangkah di atas jalan berliku,
Menggenggam tangan, tak peduli pada ragu.
Setiap senyummu, menembus batas ruang,
Membuatku yakin, cinta kita takkan pudar, takkan surut.

Di bawah langit yang penuh bintang berkelip,
Kita ceritakan kisah cinta yang takkan pernah nipis.
Meski perbedaan menggantung di udara,
Hati kita berbisik, "Kita adalah satu cerita."

Cinta ini adalah jembatan antara kita,
Menghubungkan dua dunia, tanpa rasa beda.
Dengan penuh rasa, kita ukir cerita,
Di antara dua keyakinan, kita temukan bahagia.

Jadi biarkan dunia berbicara sekehendaknya,
Karena kita tahu, cinta ini abadi adanya.
Bersama kita melawan badai dan cobaan,
Di pelukan kasih, kita kan temukan kedamaian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun