Mohon tunggu...
Alin You
Alin You Mohon Tunggu... Insinyur - Penyuka fiksi, khususnya cerpen dan novel.

PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) • Penulis Amatir • Penyuka Fiksi • Penikmat Kuliner • Red Lover Forever • Pecinta Kucing

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Manusia Bodoh

22 Maret 2016   12:32 Diperbarui: 28 Juni 2016   22:25 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="Manusia Bodoh nya ADA Band"]Dahulu terasa indah

Tak ingin lupakan

Kemesraan slalu jadi

Suatu kenangan manis...

 

Syair milik "Ada Band" yang dinyanyikan secara apik oleh Sang Vokalis, Dani Sibarani, mengalun lembut lewat mp3 player yang terpasang pada ponsel pintar Ririn. Sedangkan si empunya ponsel tengah larut dalam isakan tangis yang diciptakannya sendiri. Sambil tengkurap dan dialasi sebuah bantal pada kepalanya, gadis berusia tigapuluhan itu kembali teringat reaksi sahabatnya, Novi, saat mengetahui hubungannya dengan Pak Dewo, laki-laki berusia limapuluhan dan masih satu perusahaan dengannya, walaupun beda kantor.

"Plis, Rin! Hentikan hubunganmu itu. Jangan coba-coba bermain api. Bila nantinya terkena, akan perih rasanya."

"Tapi kami saling mencintai, Nov. Lagian, Pak Dewo duluan yang mulai."

Saat itu Ririn tetap teguh pada pendiriannya. Sama sekali tak digubrisnya nasihat dari sahabatnya. Buktinya, ia tetap saja melangkah bersama laki-laki beristri itu.

 

Tiada yang salah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun