Ali Mutaufiq
Islam mengajarkan bahwa hidup ini adalah amanah dari Allah yang harus dijalani dengan penuh kesadaran, tujuan, dan etika. Setiap aspek kehidupan manusia dipandang penting dalam ajaran Islam, mulai dari ibadah hingga interaksi sosial, termasuk dalam hal kesehatan dan kesejahteraan. Untuk itu, Maqashid Syariah (tujuan-tujuan syariah) memainkan peran penting dalam memberikan panduan yang dapat memelihara kehidupan manusia secara holistik, baik dalam dimensi fisik, mental, maupun spiritual.
Maqashid Syariah adalah tujuan-tujuan yang terkandung dalam syariah Islam, yang bertujuan untuk mencapai kesejahteraan umat manusia dengan melindungi dan memelihara lima hal pokok dalam hidup. Kelima hal ini adalah agama (hifz al-din), jiwa (hifz al-nafs), akal (hifz al-'aql), keturunan (hifz al-nasl), dan harta (hifz al-mal). Konsep maqashid syariah ini relevan dalam konteks kesehatan dan kesejahteraan manusia, yang menjadi dasar dalam memahami hakekat hidup dalam Islam.
1. Maqashid Syariah dan Kesehatan
Dalam perspektif Maqashid Syariah, kesehatan tidak hanya dipandang sebagai kondisi fisik semata, tetapi juga mencakup kesejahteraan jiwa dan akal. Islam mengajarkan umatnya untuk menjaga kesehatan sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat Allah dan untuk mendukung tujuan hidup yang lebih besar, yakni beribadah kepada-Nya. Konsep maqashid syariah ini membimbing umat Islam untuk menjaga lima hal pokok yang menjadi hak dasar setiap individu.
2. Penjelasan Maqashid Syariah:
- Hifz al-Din (Pelindung Agama)
Tujuan pertama dalam maqashid syariah adalah untuk menjaga agama, yakni Islam, agar tetap terjaga dan dilaksanakan dengan baik. Agama yang kokoh akan memandu seseorang dalam menjalani hidup dengan penuh makna dan tujuan yang jelas. Agama juga menjadi landasan moral dan etika dalam bertindak, termasuk dalam menjaga kesehatan tubuh dan jiwa. Dengan iman yang kuat, umat Islam akan terdorong untuk menjaga keseimbangan hidup, termasuk aspek kesehatan, agar bisa beribadah dengan baik.
Ayat Al-Qur'an:
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, dan mereka yang menjaga kesehatan tubuh mereka untuk beribadah kepada Allah." (QS. Al-Baqarah: 2)
Hadis:
"Sehat adalah nikmat yang besar, dan banyak manusia yang tidak menghargainya." (HR. Bukhari)
- Hifz al-Nafs (Pelindung Jiwa)