Hadis ini mengajarkan kita bahwa dalam hubungan sosial, kata-kata yang baik dan penuh hikmah sangat penting, sementara sikap diam juga bisa menjadi pilihan yang bijak ketika tidak ada hal yang baik untuk dikatakan.
2. Akhlak Rasulullah SAW dalam Kemanusiaan
Rasulullah SAW juga menunjukkan akhlak mulia dalam hubungannya dengan kemanusiaan secara lebih luas. Beliau sangat peduli terhadap kesejahteraan umat manusia, baik dalam aspek fisik maupun spiritual.
a. Peduli terhadap Kesejahteraan Sosial
Rasulullah SAW sangat peduli dengan kemiskinan dan ketimpangan sosial. Beliau menganjurkan umatnya untuk saling membantu dan tidak membiarkan ada orang yang kelaparan atau hidup dalam kesulitan.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:
"Dan berikanlah haknya kepada kerabat, orang miskin, dan anak-anak yatim." (QS. Al-Baqarah:
177)
Rasulullah SAW juga bersabda:
"Orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain." (HR. Thabrani)
Hadis ini menunjukkan bahwa Rasulullah sangat menekankan pentingnya memberi manfaat kepada orang lain, baik itu melalui bantuan materi maupun dukungan moral.