Mohon tunggu...
Ali Mutaufiq
Ali Mutaufiq Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan

Menulis Artikel kehidupan dan Umum

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Penerapan Green Economy Untuk Keberlanjutan Ekonomi dan Lingkungan dalam Perspektif Azd-Zdari'ah

23 November 2024   15:31 Diperbarui: 23 November 2024   16:08 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ali Mutaufiq, M.M., CAIA., CODS

Pendhuluan

Green economy atau ekonomi hijau adalah pendekatan pembangunan ekonomi yang menekankan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, keberlanjutan lingkungan, dan kesejahteraan sosial. Dalam perspektif Islam, penerapan green economy dapat dipahami melalui konsep Azd-Zdari'ah---yakni tindakan pencegahan terhadap kerusakan (mafsadat) yang potensial, dengan tujuan mewujudkan maslahat.

Pendekatan ini sangat relevan dalam menghadapi tantangan global, seperti perubahan iklim dan eksploitasi sumber daya alam, yang menuntut integrasi nilai-nilai syariah dalam kebijakan dan praktik ekonomi.

Konsep Azd-Zdari'ah dalam Green Economy

Konsep Azd-Zdari'ah berasal dari akar kata sadd (mencegah) dan zdari'ah (jalan atau perantara). Secara prinsip, Azd-Zdari'ah mendorong langkah-langkah preventif untuk mencegah kerusakan lingkungan dan menciptakan harmoni antara manusia dan alam. Prinsip ini sejalan dengan firman Allah SWT:

"Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi setelah Allah memperbaikinya; berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap."
(QS. Al-A'raf: 56)

Dalam konteks green economy, Azd-Zdari'ah dapat diimplementasikan dengan cara mencegah praktik ekonomi yang merusak lingkungan, seperti penggunaan energi fosil yang berlebihan, deforestasi, atau pencemaran industri.

Strategi Penerapan Green Economy dalam Perspektif Azd-Zdari'ah

1. Mencegah Eksploitasi Berlebihan terhadap Sumber Daya Alam
Islam memerintahkan manusia untuk memanfaatkan sumber daya alam secara bijaksana dan tidak berlebihan. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun