Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Niscaya

26 Februari 2024   14:34 Diperbarui: 26 Februari 2024   15:23 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi Niscaya/ Dokpri @ams99 by. TextArt

Niscaya

Siapa tahu apa yang akan terjadi di masa depan
Kita hanya bisa menduga-duga
Lalu berharap semoga semua baik-baik saja
Dan sesuai harapan

Seperti halnya
Tentang bakal bersama siapa kau suatu saat nanti

Mungkin Kau akan bersama dengan cinta yang kau anggap pertama
Atau dengan cinta yang tak sengaja kau sambut belakangan

Satu hal yang pasti dan bukan hanya menjadi dugaan ;
Saat Kau bersama dengan selain Aku
Saat Aku telah mengetahuinya
Aku tak mungkin dalam keadaan yang baik-baik saja.

Penajam Paser Utara, 19 Februari 2024
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun