Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Jika

24 Februari 2021   10:01 Diperbarui: 24 Februari 2021   10:18 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Youtube_Melly Goeslaw

Jika

Jika telah sampai waktunya
Aku akan menemukan tanda-tanda
Dan Engkau menjelma warna
Kuntum bunga-bunga
Pucuk-pucuk daun muncul di dahan-dahan
Cakrawala mengakhirkan bianglala

Jika tak cukup sekedar tanya
Kuresahkan penatmu menari diujung pikirku
Berakhir musim tanpa kesan
Begitu perumpamaan orang-orang biasa
Tak ada perayaan
Tak ada gegap-gempita

Jika langkah kaki menyusuri
Apa gerangan hendak Ku cari
Dari perjalanan singkat ini, kehidupan sendiri
;Tanpa arah mata angin, Kehausan tanpa mata air
Kesunyian terpana nyanyian palsu
Riuh di pesta-pesta malam semu

Jika bukan karena naluri
Menghakimi pertautan janji
Kunihilkan rindu ini
Hingga menjelma sekadar ilusi
Tak cukupkah kadar kemilau pelangi
Terlanjur mengawang di balik kabut pagi ?

Penajam Paser Utara, 24 Februari 2021
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca Juga Puisi Lainnya.

Puisi Sebelumnya : Pada Suatu Magrib yang Lalai.  

Puisi Pilihan : Perahuku Tak Sampai ke Samudera.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun