Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Episentrum Pagi

1 Oktober 2020   08:00 Diperbarui: 1 Oktober 2020   11:20 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi Ali Musri Syam @AMS99

Episentrum Pagi

Kuhirup udara pagi
Sejuk menyegarkan nafas dan rongga hati
Mendistorsi segala prasangka menyeruak
Perihal dirimu dalam kubangan rinduku

Sinar mentari
Cerah menghadirkan kehangatan
Menyambut semangat pribadi
Etos kerja abdi dalem

Pagi menjadi atmosfir
Kenangan hari barganti hari
Menjadi penanda kuat
Bersemainya keakraban berwarga negara

Pagi menjadi siklus
Kehidupan anak manusia
Menelusuri jejak-jejak rahasia
Menghayati peran antagonis-protagonis

Kita adalah dua insan biasa
Terjebak rindu tak kesudahan
Mengitari segenap impian - impian
Diantara para pemimpi kehidupan

Teluk Balikpapan, 30 September 2020

Ali Musri Syam Puang Antong

*Puisi Sebelumnya : https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5f744d00285b22363876c613/pada-suatu-senja-dihari-rabu

*Puisi Pilihan Lainnya : https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5f685c794fdf9118f62ed2f2/aku-cemburu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun