Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Tiga Anak Lelaki

12 Juni 2020   08:09 Diperbarui: 12 Juni 2020   08:07 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Tiga anak lelaki
Duduk berderet berdampingan santai
Seorang yang ditengah memegang gawai
Dua orang disampingnya turut asyik menikmati.

Tiga anak lelaki
Duduk tenang pada sebuah lantai
Didepan sebuah rumah tetangganya
Yang kosong ditinggal pemiliknya.

Tiga anak lelaki
Dua memakai jersey Roma
Seorangnya memakai jersey Liverpool merah
Saat Aku mendekat mereka senyum sumringah.

Tiga anak lelaki
Semakin asyik menikmati gawai
lantas kutanya santai
Kalian sedang apa?.

Mereka saling tatap pandang
Kami bermain game online keren
Free Fire namanya
Ough,,, Aku mengernyitkan dahi mengelus dada.

Lantas kutanya
Kalian tidak belajar?
"Kami sudah menyelesaikan semua tugas sekolah
Saatnya menikmati gawai atas izin ayah"
Jawab ketiganya Lugas.

Balikpapan, 11.06.2020
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun