Puisi | Malam yang Termala

Pagi,
Engkau berangkat dengan kesan ceria dan manis,
Kulihat aneka bunga ditaman mekar bersemi.

Siang,
Engkau memberi kabar sedang baik-baik saja: "Aku di kantor, sayang"
Ku intip lewat jendela hujan gerimis melanda kendati matahari tetap bersinar terang.

Malam pun tiba,
Tanpa sengaja Kulihat kau sedang di resto paforitmu menikmati suasana,
Kamu sedang memegang erat tangan seorang pria,
Iya, pria teman football yang kukenalkan di stadion bulan lalu saat pertandingan Liga,
Lantas aku pun berlalu dan pulang segera,
Kulihat bunga mawar merah disudut taman: layu termala.

#Balikpapan, 11.05.2020
Ali Musri Syam Puang Antong