"Pertahanan sebuah negara di abad 21 ditentukan oleh sains dan teknologi. Bangsa Indonesia harus merebut sains dan teknologi." -- Prabowo Subianto
Pernyataan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto di atas menggambarkan bahwa dalam era modern, pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sangat bergantung pada penguasaan sains, teknologi, dan inovasi. Salah satu langkah konkret dalam mencapai tujuan tersebut adalah dengan menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendukung kewirausahaan, serta mengembangkan industri kreatif dan infrastruktur yang kuat.
Berikut secara ringkas penjelasan Asta Cita ke-3 atau program kerja dari Prabowo-Gibran:
Mendorong Kewirausahaan untuk Menciptakan Lapangan Kerja Berkualitas
Salah satu prioritas Prabowo Subianto adalah menciptakan lapangan kerja berkualitas. Dengan tantangan globalisasi dan teknologi yang semakin maju, kewirausahaan menjadi salah satu solusi penting. Kewirausahaan tidak hanya membuka peluang bagi individu untuk berinovasi dan menciptakan bisnis baru, tetapi juga menyediakan pekerjaan bagi banyak orang.
Generasi muda menjadi sasaran utama dalam inisiatif ini. Dengan dukungan dari pemerintah dan akses ke teknologi, mereka didorong untuk memanfaatkan kesempatan dalam dunia kewirausahaan. Melalui pelatihan, akses modal, dan kebijakan yang mendukung, kewirausahaan dapat menjadi pendorong utama dalam menciptakan lapangan kerja yang lebih luas dan berkelanjutan.
Mendorong Industri Kreatif
Selain kewirausahaan, Prabowo juga menekankan pentingnya industri kreatif. Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang kaya dan sumber daya alam yang melimpah. Potensi ini dapat dikembangkan menjadi produk-produk kreatif yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga memperkuat identitas bangsa di kancah global.
Industri kreatif berkontribusi dalam meningkatkan citra Indonesia di mata dunia melalui seni, desain, film, musik, dan berbagai sektor lainnya. Selain itu, dengan adanya pengembangan teknologi, industri kreatif juga memiliki potensi untuk menciptakan lapangan kerja baru dan memperkuat daya saing nasional.
Melanjutkan Pembangunan Infrastruktur