Tetesan air mata merembes di dua sudut mata ini
Menangisi kepergianmu yang begitu tragis
Pengorbananmu terlalu besar
Untuk sebuah idealisme yang kau yakini
Bermimpi Indonesia menjadi lebih baik
Haruskah dengan caramu merubah negeri ini
Sondang
Caramu kami sesalkan
Kau relakan dirimu kau bakar sendiri
Untuk sebuah perubahan
Yang terjadi pada negeri ini
Wahai para pemimpin negeri ini
Tak tersentuhkah Engkau
Pada pengorbanan seorang Sondang
Ataukah masih berkutat
Berbasa basi
Dan Memperkaya diri sendiri
Tak tahukah
Jutaan rakyat menangis
Di tengah pesta megahmu
Yang Kau katakan
Tak memakai uang negara
Memang uang siapa
Jika Kau Bukan pejabat
Akan semewah itukah pesta poramu
Sondang
Walau kau dianggap sia-sia
Pengorbananmu tiada terkira
Bahkan diri sendiri pun kau korbankan
Demi perubahan negeri ini
Kau kumandangkan
Revolusi sampai mati
Tuhan rubahlah negeri ini
Menjadi lebih baik
Tanpa harus ada
Sondang Sondang yang lain
Sondang
Salam Revolusi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H