Kreativitas Aremania selain berupa nyanyian dan atraksi di tribun, lagu-lagu yang penuh semangat dalam mendukung Singo Edan, juga dapat diwujudkan dengan sesuatu yang lain, salah satunya yaitu puisi. Berikut ini adalah salah satu bentuk apresiasi dari salah seorang Aremania Parahyangan berupa puisi tentang Arema Indonesia selama mengarungi sepak bola di Indonesia. Semoga menginspirasi…
8 Plus 7 Bait-Bait Tentang Arema
Setengah musim telah terlewati
Juara bertahan salah satu motivasi
Dari diguncang ikut LPI
Sampai Papa yang beranjak pergi
Semua turut mewarnai
Tapi kami tetap di sini
Setia mendukung sepenuh hati
Tak pernah lelah menemani
Turut perih saat kau dicaci
Tetap rendah hati dengan pujian bertubi
Bangga punggawamu turut berkontribusi
Demi sebuah kejayaan negeri
Berbicara pada kancah yang lebih tinggi
Level Asia mari kita unjuk gigi
Saksikan Singo Edan mulai beraksi
Hal klasik tentang terlambat digaji
Kami tahu pemain punya keluarga untuk dihidupi
Tak cukup puas dengan sekedar janji
Terima kasih telah sabar menanti
Kami berdoa semoga tidak terjadi lagi
Kanjuruhan saksi kesetiaan kami
Merogoh kantong tiket terbeli
Bernyanyi dan bersorak tiada henti
Di luar sana jumlahnya lebih banyak lagi
Laga tandang tak surutkan dukungan ini
Ini dunia si kulit bundar
Seberapa tangguh lawan jangan kau gentar
Kebersamaan kita menumbuhkan rasa tegar
Menang membuat hati berbinar
Ketika kalah kami menatap nanar
Arema menjelma menjadi budaya
Lebih dari sekedar sepakbola
Tempat kami menggantungkan asa
Menumbuhkan semangat bergelora
Hati, jiwa, maupun raga
Pelopor klub mandiri
Jebolan Galatama yang “axis” hingga kini
Kiprahmu selalu dinanti
Dari dulu tak pernah berhenti
Jangan takut sendiri, tenang ada kami
Arema menjadi sumber inspirasi
Lihatlah spanduk terbentang di sana sini
Aremania tak lelah bernyanyi dan menari
Bahkan tercurah melalui beragam seni
Salah satunya karya ini