By; Aliman E.
KOMPASIANA.COM- DISTANBUN ACEH, Â Majunya Perkembangan Program Pertanian yang digalakan Pemerintah pada saat ini berbagi sistem pengembangan diserfikasi dan inovasi untuk mengangani tantangan serta permasalahan-permasalahan yang dihadapai di kalangan masyarakat maupun petani.Â
Dengan demikian adanya pembelajaran serta pelatihan kepada pendamping Penyuluh Pertanian dalam melaksankan efektifitas kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dengan pengembangan sikap yang berlandaskan Moral dan Etika. Dinas Pertanian dan Perkebunan Propinsi Aceh mengadakan kegiatan pembelajaran serta pelatihan kepada Pendamping Penyuluh Pertanian dari setiap Kabupaten, dimana kegiatan ini berjalan selama Tujuh Hari, Selasa, 04/12/2018 di Balai Pendidikan dan Pelatihan Pertanian Aceh (BPTPA) Saree Aceh Besar.
Dalam sesi pembukaan Koordinator Balai Pendidikan dan Pelatihan Pertanian Aceh, " Azhar. SPi", dalam sambutanya mengatakan bahwa Pelatihan ini merupakan wahana yang dapat membangun Sumber Daya Manusia dalam sektor pertanian karena mempunyai peranan penting yang diharapkan mampu meningkatkan perananya, dalam arti luas adalah berbagai sektor termasuk di dalamnya usaha-usaha pertanian dalam segala yang mampu menunjang perkembangan maupun kontuinitas kegiatan yang berguna bagi pertanian dan sektor-sektor lain sekaligus berhubungan dengan pertanian secara lansung maupun tidak langsung.
Selanjutnya dalam pemaparan juga disampaikan, mengharapkan kepada peserta Pelatihan dapat meningkatkan kwalitas dan mutu yang baik di lapangan maupun pelayanan yang bisa saling menyambung baik dari segi informasi dan teknologi sehingga bisa disampaikan kepada masyarakat dan petani. Adanya kegiatan ini para pendamping penyuluh pertanian bisa memperkuat keterampilan juga sebagi ketangkasan.
Jumlah peserta Diklat Pelatihan ini berjumlah 150 peserta yaitu perwakilan dari setiap Dinas Pertanian Tingkat Kabupaten yang ada di Propinsi Aceh. Para peserta siap menerima pembekalan materi-materi yang akan di laksanakan, adapun materi pembelajaran yang di pandu Widiaswara di antaranya, Â Manajemen Mutu dan Pelayanan Publik Aparatur Sipil Negara, Kawasan Rumah Pangan Lestari, Budidaya Komoditi Tanaman Bawang Merah dan Penyuluhan Berbasis Pola Syari'ah.