Rata-rata ukuran smartphone 4 - 5,5Â inchi, dengan ukuran sebesar itu, tentu untuk membaca sebuah buku digital hurufnya terlalu kecil dan suka tidak nyaman dimata. Ketidaknyamanan inilah yang akhirnya membuat banyak orang tidak suka membaca buku-buku digital. Kecuail untuk tablet 7-10 inci mungkin hasilnya agak sedikit lebih baik, tetapi permasalahannya, tablet kurang nyaman dibawa kemana-mana.
Karena terbiasa dengan komputer dan internet, saya berpikir mengubah buku digital dalam format PDF seukuran dengan layar Smartphone. Dan hasilnya, sangat nyaman termasuk jika dibaca dengan tablet. Kita sebenarnya adalah generasi yang beruntung bisa merasakan era digital seperti keberadaan smartphone. Oleh karena itu, mari kita jadikan smartphone kita sebuah perpustakaan digital yang bisa kita akses dimana saja, kapan saja, kecuali oleh siapa saja.
Buku-buku digital original yang kita beli, sebaiknya tidak kita share gratis pada orang lain. Sebab dengan menshare gratis buku digital yg kita beli, akan mematikan para penulis. Jika penghasilan para penulis sangat kecil, maka itu akan menurutkan minat orang lain menuangkan ilmu pengetahuan dan pengalamannya ke dalam sebuah buku. Ini jelas merugikan kita semua. Tetapi jika penghasilan para penulis itu sangat besar, maka ini akan merangsang orang berilmu untuk menuangkan ilmu dan pengetahuannya.
Ayo kita galakkan Buku digital dan Perpustakaan Smartphone.
Bagi yang ingin mencoba buku digital yang nyaman seukuran smartphone atau tablet kamu, silahkan kirim emailmu di kolom komentar atau lewat inbox. Nanti saya kirimi novel digital Batam dan Bintan. Silahkan baca, dan beri tanggapan, bagaimana setelah membaca Novel Digital ini, apakah sudah sangat nyaman.
Selamat membaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H