Mohon tunggu...
Ali Hasan Siswanto
Ali Hasan Siswanto Mohon Tunggu... -

Pengamat politik dan penikmat Moralogi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lebih Baik Diasingkan

16 April 2017   22:59 Diperbarui: 17 April 2017   08:00 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku meluruskan dianggap sok pintar

Semua itu aku lakukan selama disekolah dasar sampat tingkat atas

Aku dianggap melawan pada guru karena mengutarakan pendapat

Hingga nilaikupun anjlok karena berbeda

Aku pasrah, karena aku lahir bukan untuk nilai sekolah, tetapi nilai kemanusiaan dan kebangsaan

Setelah aku lulus dari sekolah atas, aku lanjutkan status sebagai mahasiswa UI

Aku kembangkan hobi nulis dan membacaku di kampus ini

Tidak lupa aku nikmati hobi naik gunung mencari secernah sinar dalam perenungan

Hari itu komunisme, nasionalisme dan agama menjadi ideologi yang tak berkesudahan

Banyak orang dibantai atas nama ideologi kepentingab

Padahal semua berjuang atas nama kepentingan golongan, bukan atas nama keadilan dan kesejahteraan masyarakat yang setiap hari kelaparan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun