Kegiatan Rasulan di Dusun Playen 1 Dimeriahkan oleh KKN Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta dengan Skrining Kesehatan

Rasulan atau yang sering dikenal sebagai tradisi bersih desa merupakan salah satu adat istiadat yang dijunjung tinggi oleh masyarakat di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Dusun Playen 1. Rasulan sendiri merupakan ritual tahunan yang bertujuan untuk mensyukuri hasil panen serta memohon perlindungan kepada Sang Pencipta agar desa terhindar dari berbagai bencana dan kesulitan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga dan menguatkan nilai-nilai kebersamaan di dalam masyarakat.

Kegiatan rasulan di Dusun Playen 1 rutin dilaksanakan setiap tahun pada bulan tertentu setelah musim panen tiba. Acara ini diikuti oleh seluruh warga desa, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Mereka bersama-sama melaksanakan berbagai ritual dan kegiatan yang mencerminkan rasa syukur dan harapan akan keselamatan dan kesejahteraan desa. Pada tahun ini, rasulan di Dusun Playen 1 diadakan pada hari Senin tanggal (2/9/24).

Dokumen pribadi: kegiatan rasulan di kediaman bapak dukuh playen 1

Pada tahun ini, kegiatan rasulan menjadi lebih istimewa dengan kehadiran tim KKN dari Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta yang sedang melakukan pengabdian masyarakat di dusun tersebut. Dalam rangka turut memeriahkan acara, tim KKN UNISA berpartisipasi aktif dengan mengadakan skrining kesehatan gratis bagi warga. Pemeriksaan ini meliputi cek tekanan darah, gula darah, serta konsultasi kesehatan secara umum. Inisiatif ini disambut antusias oleh warga, mengingat pentingnya menjaga kesehatan di tengah aktivitas sehari-hari.

Dokumen pribadi: kegiatan skrinng kesehatan pada acara rasulan untuk masyarakat Playen 1

Harapannya, dengan adanya kegiatan seperti skrining kesehatan ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya pola hidup sehat di samping tetap menjaga dan melestarikan adat istiadat mereka. Adapun tujuan utama pelaksanaan rasulan ini adalah untuk menjaga kelestarian budaya leluhur, serta menyatukan masyarakat dalam satu semangat gotong-royong. Masyarakat Dusun Playen 1 berharap bahwa tradisi ini akan terus dilestarikan agar generasi mendatang, anak cucu kita, dapat merasakan dan melanjutkan warisan budaya yang telah ada sejak dulu.