Mohon tunggu...
Alifia Nurul Izzah
Alifia Nurul Izzah Mohon Tunggu... Tutor - Alifia Nurul Izzah

Ketentuan Allah adalah takdir yang pasti terjadi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senjaku di Tanah Rantau

11 April 2020   06:00 Diperbarui: 11 April 2020   06:52 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senjaku tak seindah dulu.. 

Yang hadir membasahi remang bunga.. 

Yang marahnya ku redam agar lelap dalam cakrawala.. 

Senjaku tak seindah dulu.. 

Sunyi perahu yang pelan-pelan ku kayuh.. 

Tempatku merindu dalam rimbun waktu.. 

Senjaku tak seindah dulu.. 

Senja yang berbalut indahnya hamparan padi yang menguning.. 

Pohon nan hijau sejauh mata memandang.. 

Namun senjaku kini.. 

Tersembunyi di balik gedung menjulang.. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun