Semoga resesi tidak terjadi, ekonomi negara dan dunia membaik, kehidupan semakin sejahtera. Saya tidak ingin isu resesi ini benar-benar terjadi. Tetapi soal pintar-pintar mengamankan uang ini kan meski dilakukan oleh semua orang kapanpun dan dimanapun. Bahasa yang sudah terkenal dari dulu disebut menabung dan investasi.
Malas juga sih membahas investasi jika uang masih pas-pas an, karena investasi itu identik dengan orang yang mempunyai uang berlebih dan mencari tempat untuk menanam modal supaya uang berkembang. Bukan seperti saya yang masih kategori uang pas-pas an tetapi sudah memikirkan investasi. Tetepi saya juga sudah pernah investasi di emas dan saham yang banyak saya jelaskan di artikel blogÂ
Maka dari itu saya hanya akan menyampaikan unek-unek yang mungkin cocok untuk dicoba mengamankan uang di saat isu resesi.
Yuk hitung-hitungan persentase keuntungan investasi berdagang
A. Mengalihkan Ke Barang Dagangan
Jual beli memungkinkan mendapatkan keuntungan 10% - 20% . Mengalihkan ke barang dagangan yang dibutuhkan masyarakat bisa menjadi pilihan yang bagus daripada uang diam atau habis untuk konsumtif. Tapi apa saja barang dagangan yang bisa dibeli dan dijual lagi.
Uang 1 hingga 5 juta bisa banget dipindahkan ke barang dagangan berikut ini. Cari yang awet dan cepat laku dijual
Bahan pokok awet 6 bulan - 1 tahun
- Beras
- Minyak goreng
- Kopi
- Gula
Saya membeli gula grosir 1 kg Rp 13.000 kemudian 6 bulan kemudian saya jual Rp 15.000 maka saya sudah untung 15% . Saya membeli beras seharga 9000 per kg lalu saya jual 11.000 per kg sudah untung 22%
Sedangkan inflasi per tahun hanya 6-8%