Mohon tunggu...
Alif Adi Saputra
Alif Adi Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta

saya suka bermain game,nonton film,traveling,dan mencoba hal hal baru yang belum pernah dilakukan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Pentingnya Menjaga Kelestarian Budaya Menenun dan Peran Penting Akuntansi Manajemen dalam Peningkatan Kinerja UMKM Sarung Tenun Goyor Piala Dunia

6 Desember 2024   20:29 Diperbarui: 6 Desember 2024   20:32 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto proses menenun dan alat tenun tradisional& Sumber Gambar (dokumentasi pribadi dan observasi langsung)

Sarung Tenun Goyor, yang didapatkan menggunakan  menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM), merupakan produk unggulan berdasarkan desa pusat industri yang memiliki nilai budaya & ekonomi yang tinggi.Dalam konteks persaingan pasar, sangat krusial bagi loka bisnis buat mempertinggi pembinaan menenun dalam lingkungan desa agar para pengrajn  mampu mempertahankan kualitas & keunikan produk mereka.Dengan semakin meningkatnya permintaan terhadap produk lokal yang berkualitas, pembinaan/pembinaan yang baik akan menjadi kunci buat  mempertinggi keterampilan & kreativitas para pengrajin.
Dalam tantangan terbesarnya kini  banyak  yang  kurang minat terhadap menggunakan kegiatan budaya menenun misalnya sarung tenun goyor atbm piala dunia .

tokoh
 Yaitu sebuah tempat bisnis produksi sarung tenun goyor atbm piala dunia  yang  berada pada kecamatan tawangsari,desa kenteng .nama pemilik bisnis sarung tenun goyor ini Bernama ibu  ririn & bapak walidi, bu ririn bukan hanya sekedar seseorang pengusaha namun beliau juga  seseorang pengajar pada desa nya & mempunyai karyawan lebih kurang 100 orang yg bekerja dalam sarung tenun goyor atbm piala dunia  & itu menyebar pada kec tawangsari .pekerja yg berada pada tempat  produksi pusatnya hanya terdapat 6 orang yg bekerja pada sentra produksi nya.            

 Masalah yg muncul      
Meningkatkan kualitas karyawan pada pembinaan menenun pada lingkunan desa pusat industry sarung tenun goyor  pada konteks "pentingnya pembinaan ketrampilan dalam generasi muda".
Banyak nya generasi muda  yg enggan melanjutkan tradisi menenun lantaran pada beranggapan tidak ada gunanya,bagaimana pemlik bisnis sarung tenun goyor ini menemukan cara supaya generasi belia ingin belajar menenun?

Dalam menaikkan kualitas karyawan dengan  mengadakan pembinaan menenun yg rutin dilakukan satu minggu tiga kali.
Dari pembinaan yg dilakukan berdasarkan pemilik bisnis sarung tenun goyor ini ,mampu melihat kemampuan-kemampuan masyarakat  yg mampu menenun dengan  kualitas yg baik.Dengan adanya pembinaan ini mampu pula buat memperkenalkan produksi menenun dalam lingkungan luar desa kenteng tawangsari.
      Pelatihan menenun ini juga bisa dibuat dengan  se kreatif mungkin supaya para generasi generasi muda   tertarik menggunakan ketrampilan menenun & ingin memahami lebih dalam  proses menenun yg membentuk kualitas yg bagus.
Dan pula mendokumentasikan & memposting ke media umum bahwa pada desa kenteng mampu melakukan pembinaan menenun menggunakan cara yg struktur.Bisa menaikkan kinerja bisnis sarung tenun goyor piala dunia  ini.
Bisa pula mengadakan pameran atau festival yg melibatkan geneasi generasi muda pada peserta menenun yg aktif buat mengenalkan budaya pada orang di luar wilayah pusat industri sarung tenun goyor desa kenteng tawangsari.
Dan pula juga  mampu memingkatkan nilai budaya tenun pada Masyarakat luar.

Pandangan saya terhadap sentra industry sarung tenun goyor di kec. tawangsari terutama pada tempat usaha sarung tenun goyor atbm piala dunia ,masih kurang dalam pelatihan pada masyrakat sekitarnya ,maka dari itu saya menulliskan suatu masalah yang ada di atas dengan benar adanya,saya dengan teman saya  yang melakukan observasi ke lingkungan tersebut. Maka dari itu saya mengingkan dari pemilik usaha ini mengadakan pelatihan menenun yang terstruktur dan melibatkan banyak generasi generasi muda di sekitarnya.

Kolaborasi antara penenun berpengalaman dan  generasi muda penenun menghasilkan ide-ide baru untuk mengembangkan inovasi pada usaha Sarung Tenun Goyor Atbm Piala Dunia.
 Dalam akuntansi manajemen, sangat penting untuk meningkatkan kinerja usaha kecil dan menengah.
 Peran akuntansi manajemen pada usaha sarung tenun goyor adalah untuk mengetahui hasil kinerja  karyawan dan pentingnya keterampilan karyawan dalam menjalankan proses tenun.
 Mengingat situasi saat ini dimana pencari kerja sangat kesulitan mendapatkan pekerjaan, maka pemilik Usaha Sarung Tenun goyor Piala Dunia  nantinya akan membuka kursus pelatihan keterampilan menenun dengan menggabungkan hasil pelatihan yang saya dapatkan pada kesempatan tersebut.
 Peserta Dukung karyawan Anda atau tingkatkan keterampilan web mereka.
 Sumber berita yang saya terima Berita ini diperoleh dengan mengamati langsung Sarung Tenun Goyor Atbm Piala Dunia dan mewawancarai salah satu anak  pemilik Sarung Tenun Goyor Atbm Piala Dunia untuk mendapatkan cuplikan hasilnya.
mendapatkan hasil wawancara yang saya simpulkan yang ada di atas tadi dengan mengambil tema peningkatan kinerja umkm yang berfokus pada para karyawan dan pemilik usaha tersebut.

 Oleh karena itu, kesimpulan yang dapat saya berikan adalah pentingnya pelatihan bersama yang terstruktur dalam melestarikan tradisi menenun  dan  mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam industri yang kaya akan nilai-nilai budaya yang menekankan gender.
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun