Malang - Kamis (15/2/2024), Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang ( UMM ) melaksanakan Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kegiatan ini dilaksanakan di Jl. Aipda Satsui Tubun No. 4 Rt 12 Rw 03, Kelurahan Kebonsari Kecamatan Sukun Kota Malang, Jawa Timur. Kegiatan PMM merupakan kegiatan pendampingan mahasiswa yang berada dibawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang serta bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu Gina Harventy, SE., AK., M.Si., CA.Â
Kelompok PMM Kelompok 92 Gelombang 4, beranggotakan Zahra Yans Shafiyah sebagai ketua tim (Koordinator), Adji Muria dani (Divisi Acara), Fauzan Andi (Bendahara), Ridho Ananda (PDD) dan Alifa Chandra Irianti (Sekretaris). Kegiatan yang kami laksanakan bertujuan untuk melatih kreativitas dan keterampilan pada anggota ibu-ibu PKK dalam pelatihan menghias pot menggunakan kain batik. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kreativitas dan keterampilan pada anggota ibu-ibu PKK dalam pelatihan membuat gantungan kunci dan bross dari kain batik.
Kegiatan ini memerlukan persiapan bahan dan peralatan. Untuk pembuatan gantungan kunci memerlukan bahan dan peralatan, seperti Gunting, Setrika, Jarum Jahit, Benang, Lem Fox, Kain Batik, Kain Keras, Dakron, Tali Giok, Ring Gantungan Kunci dan Manik-manik. Adapun langkah-langkah pembuatan Gantungan Kunci dari kain batik ini. Pertama ukur kain batik dan kain keras sesuai dengan ukuran yang diinginkan (persegi panjang) lalu potong kain sesuai dengan ukuran, lalu setrika kain batik dan kain keras yang sudah dipotong agar kain menempel dengan kain keras. Setelah itu potong tali giok dengan ukuran 5 cm, lalu oleskan tali giok menggunakan lem fox kebagian ujung kain. Setelah itu lem semua bagian sisi samping kain dengan lem, lalu isi kain dengan dakron dan tutup lagi bagian atasnya dengan lem dan tunngu hingga kering. Setelah itu lem manik bungan di bagian depan tas yang sudah jadi, lalu kaitkan ring gantungan kunci ke tali giok. Gantugan kunci telah selesai dan siap digunakan atau dijual.
Untuk pembuatan bross memerlukan bahan dan peralatan, seperti Gunting, Jarum Jahit, Benang, Lem Fox, Kain Batik, Peniti Bros dan Manik-manik. Adapun langkah-langkah pembuatan Gantungan Kunci dari kain batik ini. Pertama membuat pola melingkar menggunakan gelas. Kemudian, potong kain sesuai dengan pola yang telah dibuat. Selanjutnya, jahit kain yang sudah terpotong menggunakan metode jahit jelujur sampai terikat. Ulangi proses ini hingga Anda mendapatkan 5 bagian kelopak. Setelah itu, sambungkan 5 bagian kelopak menjadi satu dengan menggunakan benang dan jarum baru. Pastikan simpul akhirnya erat agar bross lebih tahan lama. Langkah berikutnya adalah mengoleskan sedikit lem fox ke sisi lain jarum bross, lalu tempelkan jarum bross ke kelopak bunga yang sudah dirangkai sebelumnya. Tunggu hingga kering. Setelah jarum bross kering, pasang pernak-pernik di sisi lain kelopak bunga untuk mempercantik bross. Tunggu hingga kering kurang lebih 1 menit. Bross batik handmade telah selesai dan siap untuk digunakan atau dijual.
Dalam pelatihan ini, para ibu anggota PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) belajar bagaimana mengaplikasikan kain batik yang memfokuskan pada pembuatan barang yang memberikan peluang ekonomi bagi mereka untuk memperluas peluang usaha dan meningkatkan pendapatan keluarga. Dengan dilakukannya kegiatan ini kami berharap dapat bermanfaat bagi ibu-ibu PKK agar menjadi inovatif dan kreatif dalam pembuatan karya selanjutnya.
