Dampak Kenaikan PPN
1. Dampak Positif
Peningkatan Pendapatan Negara Kenaikan tarif PPN menjadi 12% akan meningkatkan pendapatan negara. Dana tambahan yang dihasilkan dari PPN ini diharapkan dapat dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur, subsidi kebutuhan pokok, serta program bantuan sosial untuk masyarakat yang lebih membutuhkan. Dengan demikian, kebijakan ini memiliki potensi untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.
2. Dampak Negatif
Kenaikan Harga Barang dan Jasa Salah satu dampak langsung dari kenaikan PPN adalah meningkatnya harga barang dan jasa, terutama barang kebutuhan pokok. Kenaikan harga ini berpotensi menggerus daya beli masyarakat, meskipun ada kenaikan UMP. Terutama bagi masyarakat dengan pendapatan rendah, kenaikan harga barang pokok akan semakin membebani mereka.
Penurunan Daya Beli Masyarakat berpenghasilan rendah akan merasakan dampak paling signifikan akibat kenaikan harga barang dan jasa. Meskipun UMP meningkat, kenyataan bahwa harga barang dan jasa juga ikut naik dapat mengurangi daya beli mereka. Sehingga, manfaat dari kenaikan UMP bisa tertutupi oleh kenaikan biaya hidup yang lebih tinggi.
Tekanan pada UMKM UMKM yang selama ini bergantung pada konsumsi domestik akan menghadapi risiko kehilangan pelanggan karena daya beli masyarakat yang menurun. Ketika konsumen mulai membatasi pengeluaran mereka akibat inflasi, UMKM yang sebelumnya mengandalkan volume penjualan untuk bertahan, mungkin akan kesulitan menjaga kelangsungan usaha mereka.
Dampak Terhadap Masyarakat Kota Serang
Bagi masyarakat Kota Serang, kebijakan kenaikan UMP dan PPN ini membawa dampak yang kompleks. Pekerja formal diharapkan dapat menikmati manfaat dari kenaikan UMP, yang akan meningkatkan kualitas hidup mereka. Namun, kenaikan PPN berpotensi meningkatkan biaya hidup yang membuat kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan pekerja sektor informal merasakan tekanan ekonomi yang lebih besar.
Pekerja informal, yang tidak menerima manfaat dari kenaikan UMP, akan semakin merasa terpinggirkan. Begitu juga dengan UMKM, yang bisa terdampak akibat penurunan daya beli masyarakat. Oleh karena itu, kebijakan ini memiliki dampak yang tidak merata di seluruh lapisan masyarakat.
Saran Kebijakan dan Strategi