Mohon tunggu...
Ali Arief
Ali Arief Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Saya berasal dari Kota Medan...berkarya dan berkreativitas dibutuhkan kemauan dan keyakinan untuk tetap konsisten di jalur kejujuran dan kebenaran...tetap belajar memperbaiki diri...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dia pun Pergi

3 Maret 2021   19:57 Diperbarui: 3 Maret 2021   20:18 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Gambar: Majelis Tausyiah Cinta)

Satu per satu mulai tak terlihat

Wajah dan senyuman yang terus terkenang

Mengingat begitu dekat jarak ketika dia berkata

Mendengar suara yang sangat melekat

Sebagai teman dan sahabat seakan berduka

Terbujur diam membisu tak bernyawa

Isak tangis melepaskan segala kesedihan

Dia yang pergi tak mungkin kembali

Tertunduk menatap wajah berlinang air mata

Duka menyapa di setiap diri di ujung janji

Mengharap doa sebagai jalan menuju pada-Nya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun