Pantaskah ketika bencana diturunkan,
mereka tak lagi ingat akan kemurkaan Tuhan?
Pantaskah mereka yang duduk dalam kekuasaan,
tersenyum di balik undang-undang kebijakan
tanpa memikirkan generasi masa depan kelak
hancur secara perlahan di sentuhan miras?
Di mana kekuatan nilai-nilai moral digaungkan?
Di mana pemuka arah kebenaran difungsikan?
Mengapa harus bungkam ketika negeri ini tak lagi
berdiri pada jalur kebenaran hakiki?
Apakah sudah mati kekuatan hati nurani?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!