Mohon tunggu...
Jhon Qudsi
Jhon Qudsi Mohon Tunggu... Penulis - Pegiat Media Sosial

Eksistensi suatu peradaban di bentuk oleh tulisan yang melahirkan berbagai karya i buku

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Momentum Selametan Desa Asembagus: Mewujudkan Desa Baldatun Thoyyibatun Wa Rabbun Ghafur

4 September 2024   11:56 Diperbarui: 4 September 2024   12:23 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Probolinggo - Kegiatan Selametan Desa yang dilaksanakan di Desa Asembagus, Kecamatan Kraksaan, pada Rabu (04/09/2024) menjadi momen penting bagi seluruh warga desa untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan. Acara ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Asembagus, Ali Ibang Fansuri, yang mengangkat tema "Dengan Momentum Selametan Desa, Kita Perkuat Persatuan dan Kerukunan Antar Warga untuk Bersama-sama Mewujudkan Asembagus yang Baldatun Thoyyibatun Wa Rabbun Ghafur".

Sejak pagi hari, suasana Desa Asembagus sudah dipenuhi dengan semangat dan antusiasme warga. Acara diawali dengan kirab budaya yang melibatkan warga dari setiap RT dan RW yang membawa hasil bumi, seperti sayur-mayur dan jajanan tradisional, menuju Balai Desa. Tradisi ini merupakan bentuk syukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikan selama setahun terakhir.

Kepala Desa Asembagus, Ali Ibang Fansuri, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. Ia menekankan pentingnya momentum Selametan Desa sebagai sarana untuk memperkuat persatuan dan kerukunan antarwarga. "Kami sangat bersyukur bisa melaksanakan acara ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, persatuan dan kerukunan warga semakin erat, sehingga kita bisa bersama-sama mewujudkan Desa Asembagus yang lebih maju," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ali Ibang Fansuri mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga semangat kebersamaan dalam memajukan desa. Menurutnya, dengan bersatu, warga Desa Asembagus akan mampu mengoptimalkan potensi yang ada, baik dari sektor pertanian maupun usaha tradisional lainnya. "Semoga kegiatan Selametan Desa ini bisa menjadi agenda tahunan yang rutin kita laksanakan sebagai bentuk syukur kita kepada Allah SWT," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Sekda Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyo, yang turut hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif yang dilakukan oleh pemerintah desa dan warganya. "Selametan Desa ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga cerminan rasa syukur kita kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan. Saya sangat mengapresiasi kebersamaan yang ditunjukkan oleh warga Desa Asembagus dalam kegiatan ini," ujar Heri Sulistyo.

Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari para pengusaha lokal dalam memajukan desa. Heri Sulistyo menyampaikan bahwa kehadiran dan kontribusi para pengusaha menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan desa. "Saya yakin dengan kerjasama antara pengusaha, pemerintah desa, dan warga, Desa Asembagus akan semakin maju dan berkah," tegasnya.

Acara Selametan Desa tersebut diakhiri dengan rangkaian doa rokat yang mencakup doa dalam bahasa Madura, Jawa, dan Arab, serta pembacaan tawassul, Yasin, dan tahlil untuk para leluhur dan masyarakat Desa Asembagus. Momen puncak acara adalah pemotongan tumpeng oleh Pj Sekda Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyo, yang diserahkan kepada Kepala Desa Asembagus, Ali Ibang Fansuri. Tumpeng tersebut merupakan simbol kebersamaan dan rasa syukur dari seluruh warga desa.

Setelahnya, seluruh warga bersama-sama menikmati hidangan yang telah mereka bawa dari rumah masing-masing, menjadikan acara ini penuh dengan kehangatan dan kekeluargaan.

Selametan Desa Asembagus tidak hanya menjadi ritual tahunan yang penuh makna, tetapi juga momentum bagi warga untuk merefleksikan pentingnya persatuan dan kerukunan dalam membangun desa yang sejahtera dan diridhai oleh Allah SWT. Dengan semangat kebersamaan ini, Desa Asembagus terus berupaya untuk menjadi desa yang lebih maju dan berkah, menuju cita-cita bersama sebagai desa yang Baldatun Thoyyibatun Wa Rabbun Ghafur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun