Sudah lama tidak muncul di kompasiana, maklum sekarang sudah ngurus website sendiri melawinews.com, jadi waktunya lebih sedikit untuk menulis di blog keroyokan ini. Dan Alhamdulillah malam ini masih sempat meluangkan waktu barang sejenak untuk coret-coret di sini. Sekiranya ada yang baca alhamdulillah, kalaupun tidak ya tidak mengapa. Namanya juga iseng coret-coret. Hehehe. Oh ya kalau coret-coret bukannya di buku, papan tulis atau di dinding gitu? emangnya bisa coret-coret di blog kayak gini? ah gak tahulah itukan hanya istilah saja.
Mudah-mudahan kompasioner sehat selalu, senantiasa dalam lindungan Allah Swt sehingga bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lancar. Kalaupun kurang sehat itu hanya sebagian kecil ujian dari Allah kepada kita. Sebab nikmat yang Allah berikan  kepada kita jauh lebih banyak, maka pantaslah kalau kita tidak bisa menghitungnya, bahkan kalau lautan dijadikan tinta dan pohon dijadikan penanya niscaya tidak akan bisa menuliskan betapa banyak nikmat yang Allah berikan kepada kita. Namun kalau sakit hanya sepersekian yang dikasikan sama Allah, makanya karena hanya sedikit kita bisa menghitungnya, dan sakit inilah yang sering kita keluhkan sehingga kita menjadi orang yang lupa untuk bersyukur.
Padahal hanya dengan bersyukur Allah akan menambah nikmat kepada kita, syukur tidak hanya sekadar mengucap Alhamdulillah atau puji Tuhan, namun harus diaktualisasikan melalui tindakan. Yang muslim ya dengan cara melaksanakan salat, sedekah, puasa, zakat dan lain sebagainya, sedangkan yang non muslim ya bisa dilakukan dengan ibadah sesuai dengan keyakinannya masing-masing. Ibadah itu adalah sebagai bentuk syukur kita kepada Allah karena Allah telah memberikan banyak nikmat kepada kita. Jadi gak cukup hanya dengan ucapan syukur Alhamdulillah saja.Â
Oh ya, bagaimana aktifitas menulis di kompasiana, sudah berapa artikel yang dihasilkan selama ini? sudah puluhan, ratusan atau ribuan? wah selamat ya kalau sudah bisa menulis banyak. Mudah-mudahan artikel yang kita tuliskan di blog ini juga menjadi catatan amal bagi kita, setidaknya bisa nambah-nambah sedikitlah dari amalan-amalan lain, siapa tahu tulisan kita di blog ini justru menjadi amal yang bisa membawa kita masuk ke dalam surga. Sebab tidak seorangpun yang tahu amalan mana yang diterima dan amalan mana yang ditolak dan amalan mana yang akan membawa kita masuk ke surga.
Sebab selain mendatangkan manfaat dan amal, menulis juga bisa membuat kita masuk neraka lo. Kalau menuslinya gak penting, atau nulis tentang kebencian melulu setiap harinya. Mngeorek habis-habisan kesalahan orang yang tidak kita sukai. Sehingga tulisan tersebut pada akhirnya menimbulkan fitnah.Â
Celakanya lagi kalau tulisan yang mengandung fitnah tersebut dikutip orang lain lagi untuk dijadikan tulisan dan tulisan yang sudah ditulis orang dibagikan ribuan kali ke medsos. Wah jadi semakin banyak dosa kan kalau sudah begitu mendingan kita nulis yang membawa manfaat aja kan. Meskipun pembacanya tidak banyak, setidaknya membawa kebaikan bagi kita syukur kalau bisa dicatat sebagai amal ibadah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H