Mohon tunggu...
Alia FauzanMusthofa
Alia FauzanMusthofa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Alia Fauzan, warga biasa yang punya minat prihal ke ilmuan dan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Enam Macam Perkara untuk Bekal Hidup Umat Islam di Dunia dan Akhirat

25 September 2021   06:41 Diperbarui: 25 September 2021   06:51 778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bekal hidup ini bisa dikatakan sangat penting bagi manusia terkhusus untuk umat Islam, ketika hidup kita (umat islam) tidak mempunyai bekal maka kita tidak akan mendapatkan kemajuan baik dari aspek ibadah ataupun muamalah, apalagi pertaliannya dengan akhirat, bekal selama hidup itu sangat penting.

Berikut ke-enam perkara mengenai bekal hidup umat Islam di dunia & akhirat.    

  • Selalu sabar dalam segala macam perkara, karena sabar adalah benteng umat Islam dari Neraka. Sabar merupakan sikap berhati-hati dalam bertindak, tetapi terus berupaya dengan kemantapan hati yang teguh untuk mencapai hasil yang di harapkan.
  • Selalu bersyukur kepada Allah, karena syukur adalah jembatan menuju surga-Nya Allah. Syukur merupakan sebuah sikap lahiriah untuk menunjukan terima kasih atas suatu nikmat yang di berikan oleh Allah SWT.
  • Harus selalu yakin bahwa semua semua makhluk adalah hamba di hadapan Allah SWT yang wajib ta'at dan tunduk kepada perintah-Nya.
  • Waro' / bersikap hati-hati, karena waro' adalah pokok utama dari segala macam urusan.
  • Mempunya sifat tawadhu, karena tawadhu adalah alat untuk melepaskan diri dari sifat sombong.
  • Segala sesuatu harus di kembalikan lagi kepada Allah SWT, karena segala urusan yang di usahakan manusia hanya faktor penyebab saja (manusia punya rencana, Allah yang menentukan segala macam perkara/rencana).

wallahu a'lam bishawab. 

kurang lebihnya bisa kawan-kawan kaji bersama guru agama islam kawan-kawan atapun ustadz yang ada di daerah kawan-kawan tinggal.

Sumber : Pengajian Ratib Al-Athos ICG 2

24 September 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun