Mohon tunggu...
Al Hafiz Haritsyah
Al Hafiz Haritsyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Sumatera Utara Medan

Mahasiswa S1 Program Studi Sistem Informasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan. Saya merupakan wakil ketua dari kelompok KKN 40 Desa Perkebunan Kwala Gunung Kec. Lima Puluh Kab. Batu Bara.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Kelompok 40 UINSU Gelar Sosialisasi Moderasi Beragama di Desa Perkebunan Kwala Gunung: Upaya Menciptakan Kerukunan Antar Umat

18 September 2024   22:49 Diperbarui: 18 September 2024   23:29 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Perkebunan Kwala Gunung, 18 Agustus 2024- Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara melaksanakan program sosialisasi bertema Moderasi Beragama di Desa Perkebunan Kwala Gunung. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan anak muda di desa tersebut tentang pentingnya sikap moderat dalam kehidupan beragama, guna menciptakan kerukunan antarumat beragama di lingkungan setempat.

Acara yang digelar di Mesjid At-Taqwa ini dihadiri oleh kepala desa,Kepala Dusun, Ibu PKK, pemuda, dan warga desa. Para mahasiswa KKN berkolaborasi dengan ketua BKM setempat untuk memberikan pemahaman bahwa moderasi beragama bukan berarti mengurangi keyakinan, tetapi lebih kepada mendekatkan diri kepada Allah, sikap menghormati perbedaan, dan menolak segala bentuk ekstremisme serta radikalisme. Dimana peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN)  juga membentuk Remaja Mesjid agar anak muda di Desa Perkebunan Kwala Gunung dapat memberi ajaran dan ilmu yang baik kepada anak-anak di desa. Dan peserta KKN membuat perlombaan membaca surah untuk anak-anak agar anak-anak di desa Perkebunan Kwala Gunung lebih semangat untuk belajar membaca Al-Quran maupun menghafal surah.

PDD Kelompok 40
PDD Kelompok 40

Ketua Tim KKN, Indra Naposo Harahap, menyampaikan bahwa moderasi beragama merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga keharmonisan sosial di tengah masyarakat yang multikultural. Dan pembentukan Remaja Mesjid juga dapat mengubah mesjid menjadi tempat yang lebih sering untuk dikunjungi dan menjadikan Mesjid At-Taqwa untuk berbagi ilmu yang baik.  "Kami berharap program ini dapat mendorong masyarakat untuk mengedepankan kehidupan yang beragama dan toleransi, sehingga tercipta suasana yang damai dan harmonis di desa ini, dan kami juga berharap program moderasi beragama ini bisa memberikan manfaat jangka panjang" ujar Indra.

Kegiatan ini diawali dengan pemaparan materi tentang pentingnya moderasi beragama dalam konteks Indonesia yang dikenal dengan keragaman suku, agama, dan budaya. Program Moderasi Beragama ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan KKN yang berfokus pada penguatan nilai-nilai toleransi, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Desa Perkebunan Kwala Gunung dapat terus menjunjung tinggi semangat toleransi dan kerukunan antarumat beragama, serta menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menjaga persatuan di tengah keragaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun