Mohon tunggu...
Achmad Menulis
Achmad Menulis Mohon Tunggu... Teknisi - Khayalan tentang Jakarta

Berharap Jakarta dan Indonesia yang Lebih Baik

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

LTE 4G Core Diary Part 1

11 Mei 2021   07:36 Diperbarui: 13 Juli 2021   16:24 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustration designed by Freepik

Dear LTE my diary,

Ada teman sesama noc bertanya kepada saya apa itu CORE di 4G kok ada MME PGW SGW HSS Enode B ? Dia faham hanya sisi radio tapi tidak faham corenya. Saya pun tertawa karena malah saya tidak faham semua. Membaca materi mempelajari core pun sangat menjemukan. Seperti membaca manual produk. Hanya sepotong potong seperti puzzle tapi tidak bisa melihat keseluruhan gambar puzzle itu sendiri. Yah saya jelaskan setahu saya.

Saya jelaskan kepada dia core itu seperti sepeda. MME atau (mobility management entity) itu seperti setang sepedanya. Dia membelokan sepeda ke kiri dan ke kanan tapi tidak membuat sepeda melaju kedepan. MME juga begitu. Dia adalah pusat pensinyalan tapi tidak mengurus perpindahan paket data hanya mengurus perpindahan pesan signaling seperti pesan pendaftaran atau registration dimana goalnya adalah otentikasi user apakah benar customer kita atau hacker.

Illustration designed by Freepik
Illustration designed by Freepik


Siapa yang mengurus data ? siapa yang membuat sepeda melaju ? Engkol atau Pedal sepeda. Kalau di core ya PGW (packet data gateway) dia gerbang data. mau internet ya ketok pintu dia dulu. Dia punya ip pool yang tugasnya memberi pengalamatan ip address atau alamat tujuan kemana paket data pergi. Dia juga gelar jalan kemana paket data mengalir. namanya pipa tetap atau default bearer. kok tetap. Iya sekali kita berhasil daftar ke jaringan operator dia tetap ada.

Asyik kan ? Ada dua raut muka kalo saya jelasin ke temen temen. Satu yang expert di core dijelasin gini ngejek kok kekanak kanakan penjelasannya giliran ditanya bingung cara jelasinnya. Dua ya manggut manggut kaya temen saya yang ga faham jadi ngerti.

Masi penasaran ? Belum semua lho dijelasin..

Kisah selanjutnya klik disini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun