Kala mentari kembali ke peraduannya
Segelas kopi dan lagu jadul bak pasangan yang serasi
Menemani Imajinasi berkelanan ke depan kios kecil
Saat duduk bersama keluarga menikmati senja yang indah
Segudang ingatan  menambah rasa rindu
Rindu tentang kehidupan dulu bak sebuah keajaiban dunia
Kini Tak pernah berkhayal akan bertemu dengan kon-frater
Tak pernah bermimpi memakai jubah
Yang sekarang ada bukan yang dulu lagi
Perebutan prestasi dan posisi tak diidahkannya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!