Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Editor - Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama. Editor, penulis dan pengelola Penerbit Bajawa Press. Melayani konsultasi penulisan buku.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Turba (Turun Aspirasi) ala Pejabat

1 Februari 2025   13:28 Diperbarui: 1 Februari 2025   13:28 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(olahan GemAIBot, dokpri)

Turba (Turun Aspirasi) ala Pejabat

Minggu siang, Pak Sarman mengipasi bara api tambalannya sambil mengamati parade mobil plat merah di jalanan. "Wah, hari Minggu kok rame kayak konvoi pilkada? Ini mau turun aspirasi atau turun harga di pasar modern?" gumamnya.

Tiba-tiba, sebuah mobil dinas warna putih berhenti mendadak. "Pak Camat! Ini ban serepnya kempes," teriak sopir sambil menepuk ban.

"Lho, Pak Camat sendiri yang nyetir? Sopirnya cuti?" tanya Pak Sarman sambil menyikat ban.

"Ah, saya kan pejabat merakyat. Harus bisa multitasking! Nyetir sendiri, ngirit anggaran. Biar sopir bisa cuti... eh, maksudnya tugas lapangan," jawab Pak Camat sambil mengibarkan kemeja batik lengan pendek bergambar wayang.

Dari jok belakang, terdengar suara galon kosong berguling. "Lho, ini mobil dinas kok jadi pengangkut galon?"

"Ini proyek Aspirasi Rakyat Sehat. Saya turun langsung ke UMKM untuk... eh, beli air mineral di warung Bu Siti!" Pak Camat tersenyum lebar, memperlihatkan gigi berlubang bekas arisan dinas.

"Tapi kenapa pake plat merah, Pak?"

"Agar aspirasi lebih legitimate, Man! Kalau pakai mobil pribadi, nanti dikira saya jualan MLM!"

Tiba-tiba, sebuah mobil dinas lain melintas dengan spanduk "MONITORING HARI KESEHATAN NASIONAL". Di dalamnya, ibu-ibu berkaus "Seminar Anti Hoax" sedang menenteng kardus berlogo merek skincare mewah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun