Di balik papan yang berkarat dengan pesan sederhana itu, terdapat makna yang sangat mendalam. Pernikahan dan keluarga membutuhkan komunikasi nyata agar tetap kuat dan bertahan dalam jangka panjang. Ketika kita kembali ke komunikasi yang lebih sederhana, kita sebenarnya sedang merawat hubungan kita dengan cara yang paling alami dan penuh makna.
Melalui langkah-langkah kecil untuk memprioritaskan komunikasi, kita tidak hanya menghindari kesepian dalam pernikahan, tetapi juga membangun fondasi yang lebih kokoh bagi kebahagiaan keluarga kita. Jadi, mungkin sudah saatnya kita meninggalkan WiFi untuk sementara dan berbicara satu sama lain, seperti di tahun 1995.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H