Pada baris angka yang duduk bersisihan
Tak ada getar rindu yang berdebar
Cuma bisu yang terpajang
Beri ruang antara angka
Yang berjarak dalam detak waktu
Setiap menatap angka itu
Namamu terpatri
Tergambar senyum yang terbujur pasti
Sekian purnama berlalu
Di pusara yang dekil oleh sisa kenangan
Pada angka yang berderet rapi
Jarak antara rindu yang menepi
Hanya seujung jari
Yang rajin menari-nari di atas gawai
Tak ada lagi waktu buat diri. Menepi hening.
Alfred B. Jogo Ena
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!