Mohon tunggu...
Alfonsus G. Liwun
Alfonsus G. Liwun Mohon Tunggu... Wiraswasta - Memiliki satu anak dan satu isteri; Hobi membaca, menulis, dan merefleksikan.

Dum spiro spero... email: alfonsliwun@yahoo.co.id dan alfonsliwun16@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Keterpisahan, Dasar Kegelisahan Manusia

7 Mei 2020   21:08 Diperbarui: 7 Mei 2020   20:59 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dari gambar anak saya Hiero (dokumen pribadi)

Keterpisahan tidak lagi lepas dari alam. Keterpisahan menuntut dialektika diri dan orang lain serta lingkungan untuk mengharapkan "dunia baru", dunia penuh makna, dunia harapan manusia. 

Saat ini, "keterpisahan" yang menggelisahkan kita akibat covid-19. Keterpisahkan kita itu kemudian didukung oleh kebijakkan pusat dan lokal yang berujung tidak mudik dan tidak pulang kampung. "Keterpisahan" ini harus dipandang sebagai penyatuan kembali jati diri kita sebagai manusia.

Saatnya manusia masuk dalam diriny, istilah filsafat China menyebut wu wei, memberikan makna diri dengan mengintropeksi diri, menenun dan merajut kembali makna terdalam keterlemparan diri kita ditengah dahaganya covid-19.

Sehingga pandemi covid-19 dan segala kebijakan adalah positif demi untuk keselamatan manusia yang menjadi anggota keluarga kita dan manusia yang kita jumpai. Hanya dalam "penjara" sekarang inilah manusia menjadi fokus dan arah keselamatan. **

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun