Mohon tunggu...
Alfiyaturohmah
Alfiyaturohmah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa sastra inggris

Bertemanlah dengan orang yang bijak, yang tidak membedakan kasta dan adat. Berdamailah juga dengan musuh karena tidak semua kawanmu berbulu lembut.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mengelabui Cinta

6 Agustus 2022   11:20 Diperbarui: 6 Agustus 2022   17:43 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengaku rindu namun tak berani mengisyaratkan

Mengaku sayang namun tak berani menyapa

Mengaku cinta namun tak berani berkata

Mengaku tidak apa-apa namun meneteskan air mata

Rasa ini harusnya hilang

Namun semakin dihilangkan

Rasa ini tumbuh begitu kuat

Dalam diri yang terjebak pada bayangan

Kini aku terpapar pada indahnya cinta yang tak bisa ku gapai

Pada senyum manisnya yang tak bisa ku sentuh

Pada hati lembutnya yang tak bisa berpaling

Dan segenak raganya yang tak bisa kumiliki

Created by Alfiyaturohmah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun