Mohon tunggu...
Alfira Fembriant
Alfira Fembriant Mohon Tunggu... Lainnya - Instagram : @Alfira_2808

Music Director and Radio Announcer STAR 105.5 FM Pandaan Pasuruan East Java (from 2012 until now) 📻

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Caraku Merawat Jaket Kulit di Rumah yang Lembab

31 Mei 2021   01:07 Diperbarui: 2 Juni 2021   20:57 1230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Jaket Kulit (Rumah yang Lembab) (Dokumentasi Pribadi)

Jaket kulit menjadi pilihan fashion untuk saya pakai di kesehariannya. Karena sangat menyukai jaket kulit, sehingga saya mengoleksi barang tersebut dari berbagai warna, seperti; hitam, putih, merah, cokelat, biru, pink, dan lain-lain.

Bukan hanya jaket kulit, melainkan perpaduan jeans dan juga sepatu hingga accessories yang saya pakai di kesehariannya juga menyesuaikan. 

Warna tidak harus sama keseluruhan, sehingga terkesan warnanya mati. Melainkan bisa dikombinasi dengan warna lain yang bisa satu frekuensi.

Fashion Perpaduan Jaket Kulit (Lokasi Gunung Bromo) (Dokumen Pribadi)
Fashion Perpaduan Jaket Kulit (Lokasi Gunung Bromo) (Dokumen Pribadi)

Seperti gambar di atas, saya memadukan jaket kulit warna cokelat dengan sepatu warna senada. Sementara untuk sarung tangan dan jeans yang saya pakai memilih warna hitam, karena warna tersebut adalah salah satu warna yang mudah untuk diterima atau dikombinasi dengan warna lain.

Selain untuk fashion, saya juga memilih koleksi jaket kulit karena kebutuhan akan kesehatan. Dimana struktur jaket kulit itu tebal, sehingga dapat melindungi dada atau paru-paru saya yang sering kali atau bahkan setiap hari berkendara pada tengah malam.

Angin malam sangat jahat dan tidak baik untuk kesehatan. Apalagi untuk saya yang bekerja di suatu perusahaan selama 9 (sembilan) tahun ini selalu mendapatkan jadwal kerja jam 3 sore-11 malam. Hal tersebut lah yang melandasi saya memilih jaket kulit bukan hanya untuk fashion, melainkan juga untuk kesehatan berkendara di malam hari.

Jika berkendara malam hari satu hingga dua kali, atau rutin satu minggu, hingga satu bulan, mungkin tidak ada problem yang serius. Tetapi posisi di sini sudah 9 (sembilan) tahun lamanya terkena angin malam, kondisi dada (jantung) dan paru-paru pun mulai ada indikasi kesehatan yang tidak bisa disepelekan (walau masih muda).

Salah satu rekan kerja yang pernah satu jadwal sama di malam hari, ia dulu pernah sampai operasi paru-paru basah, disebabkan angin malam yang jahat mengenai dada atau paru-parunya selama bertahun-tahun.

Maka dari itu, manfaat jaket kulit untuk pelindung dari angin malam sangat efektif dipilih para pengendara roda dua. 

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun