Mohon tunggu...
Alfira Fembriant
Alfira Fembriant Mohon Tunggu... Lainnya - Instagram : @Alfira_2808

Music Director and Radio Announcer STAR 105.5 FM Pandaan Pasuruan East Java (from 2012 until now) 📻

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Undangan Mantan

30 Oktober 2020   00:04 Diperbarui: 30 Oktober 2020   00:05 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: via insideNesia

Kertas tak bertulang itu melayang bebas di bawah pintu rumah.
Pelan tapi pasti, ku buka, ku baca, dan ku mengambil hikmah.
Jatuh, tapi bukan jatuh cinta.
Namun ku jatuh, tenggelam dalam pusaran fakta.

Merenung panjang terjadi karena tak bisa secepat pantulan cahaya.
Keputusan tersulit pun terjadi meskipun sangat berbahaya.
Kuatkan mental, jiwa raga.
Karena bukan hatimu, namun hatiku yang harus terjaga.

Dua sejoli sedang menjadi raja dan ratu di malam yang hening.
Pernah sedekat itu namun kini menjadi orang asing.
Sisi egois dalam diri pun muncul dalam euforia.
Harusnya aku yang di sana, dampingi mu dan bukan dia.

Sengaja ku pelan kan langkah kaki  ku yang tak biasa pelan.
Ku jabat tanganmu, mendoakan mu berbahagia seakan tanpa beban.
Merpati pun tau, dua sejoli tak bisa kembali ke awal.
Karena selalu ada kata selamat, di setiap kata selamat tinggal.

Salam, @Alfira_2808

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun