Aku termangu-mangu di lapangan sekolahku.
Ia berada di pusat lapangan.
Siswa-siswi berlarian, makhluk berjalan kaki, guru, juga hewan melintas, membuat kami lebih termangu-mangu.
Kami menjawab pertanyaan-pertanyaan.
Pemimpin bilang, semuanya kena bersiap.
Belakangan aku paham konsep peraturan baris berbaris pada PASKIBRA.
Semakin aku tumbuh semakin aku melahap.
Aku melakukan perlahan dan lalu hafal berkelebat begitu saja.
Aku maju perlahan menjauhi pohon dan melipir ke teras.
Untung saja kami serempak dan sopan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!