Universitas Muhammadiyah Banjarmasin melaksanakan program bertajuk "Remaja Sehat, Masa Depan Cerah : Edukasi Tablet Tambah Darah Untuk Cegah Stunting" di SMP Negeri 7 Kotabaru. Program ini berfokus pada edukasi tentang pentingnya tablet tambah darah untuk mencegah anemia dan stunting di kalangan remaja putri.Â
Kotabaru, 20 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)Program ini diinisiasi oleh salah satu mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, yaitu Alfina Noormayanti Program Studi S-1 Farmasi. Pelaksanaan kegiatan ini bekerja sama dengan pihak sekolah SMP Negeri 7 Kotabaru dan pihak Penyuluh KB Kecamatan Pulau Laut Sigam.
"Remaja Sehat, Masa Depan Cerah : Edukasi Tablet Tambah Darah Untuk Cegah Stunting" adalah program edukasi yang bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada remaja putri mengenai penggunaan tablet tambah darah. Program ini juga mencakup penyuluhan tentang pentingnya pola makan sehat dan gizi yang seimbang untuk mencegah anemia dan stunting.
Anemia dan stunting merupakan masalah kesehatan yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan remaja. Anemia dapat memiliki dampak negatif pada pertumbuhan, perkembangan, dan kualitas hidup generasi muda. Anemia merupakan penurunan kadar hemoglobin darah di bawah normal berdasarkan usia dan jenis kelamin. Kekurangan zat besi merupakan penyebab anemia terbanyak. Anemia juga merupakan salah satu faktor risiko terjadinya stunting.
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada dibawah standar.Â
Hubungan antara anemia dan stunting adalah kompleks dan saling berkaitan karena keduanya memiliki dampak yang signifikan pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Anemia dapat memperburuk stunting karena zat besi sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan sel. Anak-anak yang mengalami kedua kondisi ini secara bersamaan mungkin mengalami dampak kesehatan yang lebih parah, termasuk penurunan daya tahan tubuh dan kemampuan belajar yang terhambat.
Dengan memberikan edukasi tentang tablet tambah darah dan pola makan sehat, diharapkan remaja putri dapat terhindar dari masalah kesehatan ini, yang dapat berdampak negatif pada masa depan mereka.
Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di aula SMP Negeri 7 Kotabaru. Sekolah ini dipilih karena terletak di kawasan Desa Hilir Muara, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, yang kebetulan berada di wilayah yang sama dengan tempat penempatan KKN.
Edukasi tablet tambah darah dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus 2024. Pada hari tersebut dilakukan berbagai kegiatan seperti penyampaian materi, pembagian leaflet, pembagian tablet tambah darah, serta kegiatan mengerjakan soal pretest dan posttest bagi peserta dan tidak lupa ada juga kegiatan menyerahkan hadiah kepada peserta dengan nilai posttest tertinggi.
Alfina Noormayanti, mahasiswa KKN yang menjalakan program kerja individu mengenai edukasi tentang pentingnya tablet tambah darah untuk mencegah anemia dan stunting di kalangan remaja putri, mengungkapkan bahwa sebelum penyampaian materi, banyak remaja putri yang kurang mendapatkan informasi mengenai anemia dan tablet tambah darah.
Oleh karena itu dalam usaha untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan stunting sejak remaja, Alfina Noormayanti menyusun materi edukasi yang mencakup informasi tentang pentingnya tablet tambah darah dalam mencegah anemia, manfaat zat besi dan cara penggunaan tablet tambah darah. Materi ini disampaikan melalui presentasi interaktif menggunakan media powerpoint dan juga leaflet.