Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat pertanian serta mengoptimalkan produksi pertanian di Desa Pamengger, Dinas Pertanian setempat, bekerja sama dengan Pemerintah Desa Pamengger, mengadakan acara pemetaan potensi dan sosialisasi nilai tambah hasil pertanian.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pertanian, Kepala Desa Pamengger, para tokoh masyarakat, dan tentunya para petani lokal. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi potensi hasil pertanian di desa ini dan mempromosikan pemanfaatan hasil pertanian agar memiliki nilai tambah yang lebih tinggi.
"Desa Pamengger memiliki berbagai jenis hasil pertanian yang potensial. Namun, masih banyak hasil pertanian yang belum dioptimalkan. Dengan adanya pemetaan ini, kita harapkan para petani dapat mengetahui potensi yang dimiliki dan bagaimana cara meningkatkan nilai jual produk mereka," ujar Kepala Dinas Pertanian.
Selain pemetaan, sosialisasi yang diadakan juga memberikan pengetahuan dan pelatihan kepada para petani mengenai teknik pengolahan hasil pertanian agar memiliki nilai tambah. Sebagai contoh, dari singkong dapat diolah menjadi berbagai produk makanan seperti keripik singkong, tape, dan bahkan bioetanol. Sosialisasi ini diharapkan dapat menginspirasi para petani untuk tidak hanya menjual hasil pertanian dalam bentuk mentah tetapi juga dalam bentuk olahan yang memiliki nilai jual lebih tinggi.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Dengan adanya sosialisasi, kami menjadi lebih tahu bagaimana cara mengolah hasil pertanian kami agar memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Ini tentunya dapat meningkatkan pendapatan kami sebagai petani," tutur Bapak Sunarto, salah satu petani lokal.
Acara ini berlangsung dengan lancar dan mendapat respons positif dari para peserta. Pemerintah Desa Pamengger berharap, dengan adanya pemetaan dan sosialisasi ini, para petani lokal dapat lebih sejahtera dan produksi pertanian di desa ini dapat terus meningkat.
Demikian reportase dari Desa Pamengger, semoga upaya ini membawa perubahan positif bagi pertanian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H