Mohon tunggu...
Alfin Sopian
Alfin Sopian Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mewujudkan Pertanian Maju dan Berkelanjutan: Langkah Dedikasi KKN Desa Semoyang

27 Januari 2024   17:43 Diperbarui: 27 Januari 2024   17:58 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KKN Desa Semoyang (Dokpri)

Pada tanggal 19 Januari, Desa Semoyang disibukkan dengan kegiatan penyuluhan bertajuk "Pertanian Maju dan Berkelanjutan: Budidaya Maggot dan Pupuk Kasgot". Kegiatan ini dihelat di Kantor Desa Semoyang dan menjadi sorotan utama bagi masyarakat setempat. Dalam upaya memperkenalkan konsep pertanian yang berkelanjutan, KKN Desa Semoyang telah menghadirkan pemateri yang ahli di bidangnya, yakni Windu Fajar Arum ST dari PT Berkahi Bumiku Lestari. Dalam penyuluhan yang berlangsung, beliau berhasil memukau peserta dengan pengetahuan dan pengalamannya yang luas di bidang pertanian.


Dalam kesempatan tersebut, Ketua KKN Diva Septiawan menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini akan menjadi langkah dedikasi bagi pertanian berkelanjutan di Desa Semoyang. Menurutnya, upaya ini merupakan bentuk nyata dari komitmen KKN Desa Semoyang untuk turut serta dalam mewujudkan pertanian yang maju dan berkelanjutan. Dedikasi yang diberikan oleh tim KKN dalam menggelar kegiatan penyuluhan ini merupakan wujud nyata dari semangat untuk memajukan desa.

Tidak hanya itu, kepala desa, Pak Zulkarnain SPD MPD, turut memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh KKN Desa Semoyang. Beliau mengungkapkan rasa bangganya atas kerja keras dan komitmen yang telah ditunjukkan oleh para mahasiswa KKN dalam mendukung pembangunan desa. Menurut beliau, kegiatan penyuluhan ini merupakan langkah penting dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan.

Sementara itu, partisipasi aktif dari masyarakat Desa Semoyang turut menjadi penentu keberhasilan acara ini. Dengan antusiasme yang tinggi, mereka turut mengikuti setiap paparan dari pemateri dan berpartisipasi dalam diskusi yang digelar. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya pertanian berkelanjutan semakin merasuk di kalangan masyarakat desa.

Kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi Desa Semoyang untuk terus bergerak maju dalam bidang pertanian. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat desa semakin terbuka dan siap menerapkan konsep-konsep pertanian yang ramah lingkungan.

Tidak hanya menjadi sekadar kegiatan penyuluhan, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan kolaborasi antara KKN, masyarakat, dan pemerintah desa. Hal ini membuktikan bahwa kerjasama yang sinergis antara berbagai pihak sangatlah penting dalam mewujudkan pertanian yang maju dan berkelanjutan.

KKN Desa Semoyang berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam pembangunan desa. Dengan semangat yang terus menyala, mereka siap untuk mengambil bagian dalam setiap langkah menuju pertanian yang lebih baik di Desa Semoyang.

Dalam upaya mendorong partisipasi masyarakat, acara ini juga menyajikan workshop praktis tentang cara budidaya maggot dan pembuatan pupuk kasgot secara mandiri. Peserta diajak untuk terlibat langsung, menggali pengetahuan praktis yang dapat mereka terapkan di kehidupan sehari-hari. Hal ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat Desa Semoyang untuk mengembangkan kegiatan pertanian berkelanjutan di tingkat rumah tangga.

Selain itu, kehadiran Windu Fajar Arum ST sebagai narasumber sangat dinilai oleh peserta. Dengan penjelasan yang jelas dan mudah dipahami, beliau berhasil memotivasi masyarakat untuk berpikir lebih lanjut tentang cara mereka dapat berkontribusi dalam menciptakan pertanian yang ramah lingkungan. Pengalaman beliau sebagai praktisi di PT Berkahi Bumiku Lestari memberikan dimensi praktis yang sangat berharga bagi peserta.

Acara ini bukan hanya meninggalkan jejak positif di tingkat lokal, tetapi juga membuka peluang kerjasama lebih lanjut antara Desa Semoyang dan pihak-pihak terkait. Diskusi antara KKN, masyarakat, dan narasumber dapat menjadi dasar bagi inisiatif-inisiatif masa depan yang lebih besar dan berkelanjutan. Melalui sinergi ini, Desa Semoyang berpotensi untuk menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain dalam mewujudkan pertanian yang maju dan berkelanjutan di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun