Mohon tunggu...
alfi aulia
alfi aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hai, namaku Alfi Aulia Yasmin, akrab dengan panggilan Alfi. Aku berasal dari Lombok, NTB dan sekarang sedang berdomisili di Yogyakarta. Salam kenal semua 👋

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Budaya Bullying di Lingkungan Sekolah

3 Oktober 2022   21:00 Diperbarui: 3 Oktober 2022   21:07 1472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Faktor sekolah, yaitu tidak menangani prilaku bullying anak sehingga ia menganggap bahwa hal tersebut hal yang wajar dan biasa. Karena terkadang sekolah menganggap bahwa prilaku tersebut sebagai “bercanda”

Faktor ekonomi, seperti anak kekurangan uang yaitu ia melakukan bullying agar mendapatkan kebutuhan yang tidak dapat dicukupi orang tuanya atau dengan kata lain tindakan pemerasan.

Faktor media, yaitu dengan adanya tayangan-tayangan prilaku buruk seperti bullying, mereka akan menganggapnya menjadi hal yang wajar.

Dengan mengetahui faktor prilaku bullying diatas, akan memudahkan pihak sekolah dalam menangani masalah bullying dengan mengetahuiinti permasalahannya.

Daftar Pustaka

Kurnia, I. (2016). Bullying. Yogyakarta: Relasi Inti Media.

Riani. (2021). Pentingnya Dukungan untuk Korban Bullying. jakarta: Pustaka taman Ilmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun