Mohon tunggu...
Alfiatur Rohmania
Alfiatur Rohmania Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI UNIVERSITAS MERCU BUANA | FAKULTAS EKONOMI dan BISNIS | PRODI S1 AKUNTANSI | NAMA : ALFIATUR ROHMANIA | NIM : 43223010174

Mata kuliah : Pendidikan Anti Korupsi dan Kode Etik UMB. Dosen Pengampu : Apollo, Prof, Dr, M.Si.AK Universitas Mercu Buana | Pogram studi : S1 Akuntansi | Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjadi Sarjana dan Kemampuan Melakukan Practical Value Rationality

9 Oktober 2024   23:07 Diperbarui: 19 Oktober 2024   20:17 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Proses menjadi seorang sarjana bukan hal yang mudah, menjadi sarjana harus memiliki prestasi dan usaha yang keras dalam belajar. Untuk menjadi sarjana bukan hanya untuk mendapatkan title academis saja. Tetapi melatih dan mengasah diri sendiri untuk mengaplikasikan ilmu kedalam praktik. Dalam dunia yang semakin berkembang, kompleks dan cepat berubah, practical value rationality ini menjadi sangat berharga. Sarjana yang mampu menggabungkan pengetahuan akademis dengan keterampilan praktis akan memiliki keunggulan kompetitif dan memiliki kesiapan untuk masuk di dunia kerja. Tidak hanya siap untuk menghadapi tantangan di dunia kerja melainkan bisa menciptakan solusi yang inovatif yang berdampak positif bagi perusahaan yang merekrut sarjana yang memiliki keterampilan praktis.

Jadi, sarjana yang memiliki practical value rationality adalah kunci untuk sukses dalam karier dan kehidupan. Hal ini menjadikan sesorang khususnya para calon sarjana untuk terus berkembang dalam berbagai situasi dan lingkungan. Salah satu konsep penting yang harus dikuasai adalah Practical Value Rationality.

Practical Value Rationality adalah suatu kemampuan untuk menerapkan sebuah pengetahuan dan pengalaman  tertentu dalam situasi yang relevan. Practical Value Rationality ini melibatkan kemampuan untuk menganalisis suatu masalah, mengembangkan kemampuan untuk berpikir secara kritis, dan membuat suatu keputusan yang tepat berdasarkan data dan informasi yang tersedia.

Menurut Aristoteles, Practical Rationality dikenal sebagai phronesis yang berfokus pada sebuah tindakan yang benar dalam situasi tertentu dan mencapai suatu kebahagiaan dan kebaikan Bersama. Phronesis adalah kemampuan untuk memahami apa yang baik dan benar dalam sebuah situasi, dengan mempertimbangkan konteks, nilai-nilai moral, dan tujuan yang dapat membantu individu membuat Keputusan yang tepat berdasarkan konteks praktik pengambilan keputusan yang mempertimbangkan nilai-nilai etika dan moral dalam tindakan sehari-hari.

Phronesis sangat mirip dengan Practical Value Rationality,  karena keduanya melibatkan penerapan prinsip-prinsip moral dan rasionalitas untuk mencapai tujuan yang baik dalam tindakan nyata. 

Practical Rationality adalah kemampuan untuk menilai situasi dan memilih tindakan yang mendukung kehidupan yang baik secara moral dan praktis. Selain phronesis, etika dan politik juga salah satu poin penting dalam practical value rationality, karna etika dan politik mengkaji bagaimana manusia dapat saling berinteraksi dalam masyarakat  dan dapat mencapai tujuan kebaikan bersama. Di dunia pendidikan atau lebih tepatnnya di dunia perguruan tinggi, practical value rationality ini sangat penting bagi para sarjana.

Modul Dosen : Prof. Dr. Apollo M.Si.Ak
Modul Dosen : Prof. Dr. Apollo M.Si.Ak

Mengapa penting menjadi sarjana yang memiliki kemampuan practical value rationality?

Gelar sarjana sering dianggap sebagai tiket masuk ke dunia kerja yang lebih baik. Ada beberapa alasan mengapa practival value rationality ini sangat penting bagi sarjana yaitu:

1. Adannya persaingan di dunia kerja yang kompetitif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun