Mohon tunggu...
Alfiatul Rizqiyah
Alfiatul Rizqiyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Article about international relations

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kebijakan Amerika Serikat Hapus Tarif Impor Baja dan Aluminium terhadap Kanada Tahun 2019

26 Mei 2020   23:20 Diperbarui: 27 Mei 2020   00:54 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

kebijakan luar negeri tarif impor baja dan aluminium AS terhadap Kanada merupakan tindakan untuk kepentingan nasional AS yang dinilai mengancam ekonomi masyarakat karena banyak pekerja baja dan aluminium AS terpaksa menganggur, mengancam politik domestik AS dan mengancam pertahanan AS dimana dalam produksi peralatan pertahanannya merupakan hasil impor dari Kanada yang jauh lebih berkualitas dan lebih murah dibandingkan dengan produksi lokal AS.[8]

Namun pernyataan presiden Donald Trump mendapat sanggahan dari Kanada dan Meksiko bahwa selama 14 bulan, impor baja dan aluminium tidak menimbulkan ancaman keamana nasional AS karena ekonomi mereka terintegrasi dan saling ketergantungan dengan AS.[9] Liberal Interdependensi menganggap bahwa sebuah hubungan internasional akan saling menguntungkan satu sama lain dalam kerjasama ekonomi atau perdagangan.

Teori Liberal Interdependensi dapat membantu analisis hubungan AS dengan Kanada yang saling menguntungkan dan ketergantungan, meskipun tidak ternilai efektifitas nya namun keduanya memberikan dampak terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh kedua pihak.

Dalam kebijakan tarif impor baja dan aluminium AS terhadap Kanada menyebabkan dampak huruk terhadap Kanada karena AS merupakan pasa impor terbesar Kanada sedangkan kebijakan tarif impor produk AS terhadap Kanada kemudian juga mengakibatkan dmapak buruk terhadap Produsen daging babi di AS.

Teori Liberal Interdependensi ini menjawab bahwa hubungan perdagangan atau perekonomian antara Kanada dan AS itu saling ketergantungan. Kemudian yang menjadi pokok bahasan dalam artikl ini yaitu alasan AS menghapus kebijakan tarif impor baja dan aluminium terhadap Kanda dan Meksiko. Konsep kepentingan  nasional dapat menjawab.

Menurut Hans Morgenthau, kepentingan nasional setiap negara adalah mengejar kekuasaan, yaitu apa saja yang dapat membentuk dan mempertahankan pengendalian suatu negara atas negara lain. Negara dianggap berusaha dapat mempertahankan rezim ekonomi politiknya dalam hal menurunkan kebijakan-kebijakan spesifik yang bersifat kerjasama maupun konflik.[10]

Dalam hal pembalasan Kanada ke AS yaitu kebijakan terhadap tarif impor produksi AS ke Kanada menyebabkan berdampak besar terhadap kondisi finansial produsen di AS maupun para petani penghasil kopi yang di ekspor AS terhadap Kanada.

Dewan Produsen Daging Babi AS menyatakan bahwa kebijakan pembalan Kanada terhadap AS telah membebani para produsen AS dan para sebesar US$12 per ekor atau senilaiUS$1,5 miliar.[11] Analisis dengan konsep kepentingan nasional, maka kebijakan  AS menghapus tarif impor baja dan aluminum kepada Kanada dan Meksiko adalah berdasarkan kepentingan nasional AS, yaitu menajaga stabilitas perekonomian Produsen Daging Babi di AS yang anjlok akibat pembalasan terhdap AS oleh Kanada dalam memberlakuan tarif impor produksi AS.

Dengan kebijakan penghapusan tarif impor baja dan aluminium terhadap Kanada pada bulan Mei 2019,  Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau mengumumkan kabar baik Kanada dan mengumumkan tentang kesepakatan kepada para pekerja di pabrik baja Stelco Holdings Inc di Hamilton, Ontario.saham Stelco kemudian melonjak 11% dan pembuat baja AS Nucor mangalami penurunan 3,2% dan Steel AS telah mengalami peningkatan profit atau laba yang besar karena tarif 1,2%.[12]

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun