Mohon tunggu...
Alfian SalmanAlfarisi
Alfian SalmanAlfarisi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Bhayankara Jakarta Raya

Saya seorang mahasiswa yang memiliki minat di dalam dunia fotografi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Media Masa dalam Mendorong Gerakan BTS Army Peduli Palestine

7 November 2023   00:44 Diperbarui: 7 November 2023   00:46 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Penggemar boyband asal korea selatan BTS, atau biasa dikenal dengan sebutan ARMY melakukan Gerakan BTS ARMY Peduli Palestina, dilansir dari Detik.com tanggal 23 Oktober 2023, BTS ARMY berhasil mengumpulkan dana sebanyak 1M. Gerakan ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Palestina yang sedang mengalami konflik dan kesulitan.

Media massa memainkan peran penting dalam mendorong gerakan BTS ARMY Peduli Palestina. Dalam era digital seperti sekarang, media massa tidak hanya terbatas pada media cetak dan elektronik, tetapi juga meliputi media sosial dan platform digital lainnya berkat dari konvergnsi media. Dalam gerakan ini, media massa dapat membantu dalam menyebarkan informasi, membangun kesadaran, dan mendorong partisipasi masyarakat.

Marshal McLuhan ilmuan yang memperkenalkan konsep global vilage pada awal tahun 60-an. Global Vilage, yang mana suatu kondisi mengenai perkembangn teknologi dapat dianalogikan seperti desa yang sangat besar dan luas. Dalam desa global ini, batasan wilayah geografis dan jarak tidak lagi menjadi hambatan dalam berkomunikasi dan berinteraksi antarindividu dan antarnegara. Dalam desa global ini, media massa memainkan peran penting dalam menyebarkan informasi, mempengaruhi opini publik, dan memobilisasi gerakan sosial di tingkat global.

Kemampuan media massa untuk memperluas jangkauan pesan yang disampaikan dan memobilisasi dukungan dari seluruh dunia. Dalam era global village, media massa dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menghubungkan BTS Army di seluruh dunia dan memperluas jangkauan pesan yang disampaikan.

Media massa, terutama media sosial, memungkinkan penyebaran informasi yang cepat dan luas tentang konflik di Palestina. Melalui platform seperti Twitter, Instagram, dan YouTube, penggemar BTS dapat dengan mudah mengakses berita, foto, dan video terkait dengan situasi di Palestina, yang dapat membangkitkan rasa empati dan kesadaran akan masalah tersebut.

Media massa dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam gerakan BTS Army Peduli Palestina. Dengan memberitakan tentang kegiatan dan aksi yang dilakukan oleh BTS Army untuk Palestina, media massa dapat memotivasi masyarakat untuk ikut terlibat dalam gerakan ini. Selain itu, media massa juga dapat membantu dalam mengorganisir kegiatan dan aksi yang melibatkan masyarakat dalam gerakan BTS Army Peduli Palestina.

Media massa dapat membantu dalam membangun solidaritas antara penggemar BTS dan masyarakat Palestina. Dengan memberitakan tentang kegiatan dan aksi yang dilakukan oleh BTS Army untuk Palestina, media massa dapat membantu dalam memperkuat hubungan antara penggemar BTS dan masyarakat Palestina. Selain itu, media massa juga dapat membantu dalam mempromosikan nilai-nilai solidaritas dan persatuan yang menjadi fokus gerakan BTS Army Peduli Palestina.

BTS ARMY bukn hanya pada saat ini melakukan acara galang dana, sudah beberapa kali BTS Army melakukan hal tersebut, seperti kasus kanjuruan, gempa cianjur, bencana di kalsel dan sumbar, dan lainnya hal ini menjadikan bahwa teman-teman dari BTS army menerapkan fungsi media masa dengan sebaik-baiknya. media massa memainkan peran penting dalam memobilisasi dukungan dan memperluas jangkauan pesan yang disampaikan. Oleh karena itu, media massa harus memperhatikan perannya dalam mendorong gerakan sosial dan memastikan bahwa informasi yang disebarkan akurat, objektif, dan berdampak positif bagi masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun