Mohon tunggu...
Alfiana Nur Afifah
Alfiana Nur Afifah Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Suka semua genre film, dan suka review makanan layak food vlogger

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Tampil dengan Kesenian Tradisional Sisingaan: "Desa Ciwaruga Merayakan HUT RI ke-79"

19 Agustus 2024   14:53 Diperbarui: 19 Agustus 2024   16:08 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Reporter/Rahma Anne Ahdinie

KABUPATEN BANDUNG BARAT- Desa Ciwaruga menggelar karnaval tahunan yang meriah dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, pada pagi hari, Sabtu (17/08/2024). Acara ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh seluruh warga, termasuk di RW 13 yang menjadi salah satu pusat perhatian dengan berbagai kegiatan seni yang menarik dan penuh semangat.

Agus Nugraha (22),turut memberikan pandangannya mengenai adanya peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun dalam persiapakan pelaksanaan karnaval. Dimana pada tahun ini, terkhusus RW 13 mengambil tema kesenian tradisional sunda yaitu "Sisingaan", yang disambut antusias oleh masyarakat.

Dalam proses pengerjaan Sisingaan ini melibatkan tenaga dari seluruh lapisan warga dengan kurun waktu yang cukup lama, tekad serta kekompakan yang terjalin membuat kegiatan ini berjalan dengan sangat baik.

"Proses pembuatan Sisingaan melibatkan seluruh lapisan masyarakat di RW 13. Setiap RT saling membantu, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan. Kami butuh waktu sekitar tiga minggu untuk mempersiapkan semuanya." Lanjutnya

Wiwin Sarwendah (40), mengungkapkan bahwa karnaval desa tahun ini lebih meriah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. 

"Karya-karya yang ditampilkan oleh warga Desa Ciwaruga tahun ini lebih bervariasi dan kreatif. Saya sangat bangga dengan RW 13 karena jauh lebih kompak. Meskipun jumlah warga yang turun ikut serta dalam karnaval belum semuanya, tetapi partisipasi mereka cukup menggembirakan." Tuturnya 

Karnaval ini membuktikan bahwa semangat gotong royong masih melekat di Desa Ciwaruga, terutama di RW 13. Karnaval ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah untuk mempererat hubungan antarwarga. 

Agus menambahkan mengenai harapan kedepannya dalam kegiatan karnaval ini untuk lebih meriah lagi serta partispasi warga yang terlibat lebih merata dan meluas.

"Harapan saya, ke depannya karnaval ini bisa semakin meriah dan kompak lagi, serta semua lapisan masyarakat bisa ikut berpartisipasi lebih aktif." Ujarnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun