Kenalkan Potensi Desa, Mahasiswa KKN UM Gadingkulon Beri Pendampingan Pembuatan Media Sosial Desa

Gadingkulon, Malang- Perkembangan media sosial saat ini sangatlah pesat. Keberadaan media sosial membuat pertukaran informasi menjadi lebih cepat. Ada beragam media sosial yang telah berkembang di Indonesia seperti, Instagram, Facebook, YouTube, Twitter, dan lain-lain. 

Saat ini banyak desa di Indonesia yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana untuk mempromosikan desa ke ranah yang lebih luas. Adanya media sosial, potensi-potensi yang ada di desa tersebut bisa dipromosikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahkan bisa menembus Mancanegara. 

Hasil wawancara dengan Bapak Wahyu Edi Prihanto selaku Kepala Desa Gadingkulon, beliau mengatakan bahwa di desa tersebut belum memiliki media sosial desa. Padahal Gadingkulon memiliki wisata yang cukup diminati oleh masyarakat yaitu Coban Parang Tejo dan termasuk salah satu desa penghasil jeruk terbanyak di Malang. 

Tanpa bantuan media sosial tentu potensi desa tersebut tidak dapat berkembang dan dikenal lebih luas oleh masyarakat. Hal inilah yang melatarbelakangi mahasiswa KKN UM Gadingkulon membuat program kerja pendampingan pembuatan media sosial desa.

 

Gambar 2. Akun Instagram Peaceful Gadingkulon (Sumber: KKN UM Gadingkulon 2021)

Program kerja pendampingan pembuatan media sosial ini bertujuan untuk membantu mengenalkan Desa Gadingkulon ke khalayak ramai. Selain itu, juga dapat memberikan informasi terkait sarana, prasarana, dan cara untuk dapat mengakses desa tersebut guna menarik para pelancong untuk datang ke Desa Gadingkulon. 

Pemilihan nama sebagai branding desa juga berpengaruh terhadap daya tarik masyarakat. Maka dari itu, mahasiswa KKN UM Gadingkulon memilih "Peaceful Gadingkulon" sebagai branding desa yang baru. Peaceful sendiri memiliki arti tenteram, tenang, dan damai. Dalam hal ini Pemilihan "Peaceful Gadingkulon" sebagai branding desa mewakili kedamaian dan ketenangan yang ada di Desa Gadingkulon sendiri. 

Gambar 3. Akun Youtube Desa Gadingkulon (Sumber: KKN UM Gadingkulon 2021)

Gambar 4. Akun Facebook Desa Gadingkulon (Sumber: KKN UM Gadingkulon 2021)

Dalam pendampingan pembuatan media sosial desa, mahasiswa KKN UM Gadingkulon membantu dalam pembuatan tiga media sosial di antaranya, Instagram, Facebook, dan YouTube. Selama masa kegiatan KKN berlangsung mulai dari bulan Februari hingga Juni 2021, mahasiswa KKN UM Gadingkulon bertindak sebagai admin media sosial tersebut guna membantu dalam pembuatan beberapa konten. 

Nantinya akun media sosial desa dapat digunakan sebagai platform penyaluran informasi desa dan mempromosikan potensi desa seperti, potensi wisata, potensi hasil bumi, perkembangan desa dan masih banyak lagi. Setelah kegiatan KKN UM Gadingkulon selesai, akun media sosial ini akan diserahkan kepada perangkat desa dan muda-mudi di Desa Gadingkulon sebagai generasi milenial yang diharapkan mampu mengenalkan Desa Gadingkulon ke seluruh Indonesia.

Penulis: Dyah Ayu Titasari, dkk.

Penyunting: Alfiana Masruroh, Mahasiswa Universitas Negeri Malang.